billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Apa Anda Seorang yang Overthinking? Rileks dan Mulai Kenali Dampak Buruknya

Oleh Daffa Maududy
SHARE   :

Apa Anda Seorang yang Overthinking? Rileks dan Mulai Kenali Dampak Buruknya

Pantau.com - Pikiran yang berlebihan (Overthinking) merupakan hal yang umum terjadi di kalangan milenial saat ini. Ketakutan berlebih atau kecemasan berlebih akan memicu overthinking memasuki pikiran Anda. Tentu hal semacam ini memiliki efek samping yang cukup serius.

Seperti dilansir dari topyaps, Senin (16/12/2019), ada beberapa efek samping yang mungkin sudah pernah Anda rasakan saat sedang mengalami overthinking.

1. Kehidupan yang Rumit

Ilustrasi komplikasi kehidupan (Foto : Istimewa)

Anak-anak belum memiliki kehidupan yang rumit, karena mereka belum mengenal dan memiliki kemampuan untuk overthinking. Overthinking ini memiliki gambaran seperti sebuah bukit kecil, yang kemudian karena pikiran-pikiran berlebih itu yang selanjutnya merubah bukit menjadi sebuah gunung, yang tidak akan mampu Anda lewati.

Baca juga: 8 Tips Kesehatan untuk Para Mahasiswa di Tengah Tugas yang Menumpuk

Overthinking ini tidak hanya membuat hidup seseorang menjadi rumit, tetapi juga menghabiskan waktu hidup seseorang yang mengalaminya. Tidak peduli seberapa besar pikiran Anda terhadap suatu hal, hal itu tidak akan merubah apapun.

Sebagai orang yang membuang waktunya untuk berpikir berlebih terhadap sesuatu secara terus menerus, secara perlahan mereka akan kehilangan hidupnya.

2. Sulit Tidur (Insomnia)


Ilustrasi insomnia (Foto: Pixabay)

Disaat Anda memikirkan sesuatu didalam kepala secara terus menerus, akan terasa sulit untuk sekedar berhenti memikirkannya, menggeser pikiran tersebut dan sulit untuk tidur yang nyenyak.

Merenungkan satu hal ke hal yang lain, memvisualkan peristiwa dan rasa sakit yang sudah terjadi di masa lalu, dan memikirkannya akan terjadi kembali di masa depan, hal ini awam terjadi saat seseorang terbaring di tempat tidurnya.

Tanpa ada bantuan dari orang lain untuk menafsirkan pikiran mereka, overthinking itu akan terus berlanjut dari satu malam, ke malam berikutnya dan akan terus begitu hingga dapat menyebabkan gangguan fisik dan mental yang dapat mengakibatkan insomnia kronis.

3. Menjadi Pesimis dan Tidak Bahagia


Ilustrasi pesimis (Foto: Pixabay)

Seseorang yang mengalami overthinking menyebabkan dirinya dapat mengganggu kemampuan mereka dalam mengambil sebuah keputusan, menghambat pemikirian yang rasional, tidak mampu menyelesaikan masalah, dan mengarah ke suatu sisi yang negatif yang membuat seseorang menjadi tidak bahagia.

Mereka yang mengalami overthinking akan sulit melihat hal dari sisi baiknya, dan tidak mampu melihat hal lain selain masalah dalam hidupnya.

4. Depresi dan Merasa Gelisah

Ilustrasi depresi (Foto: Pixabay)

Efek samping berikutnya yang timbul akibat seseorang yang mengalami overthinking adalah Generalize Anxiety Disorder (GAD), yang berarti serangan kegelisahan dan depresi

Mereka akan menganalisa dan melihat sebuah situasi dari kemungkinan terjadinya kesalahan. Untuk mengatasi hal-hal itu, mereka akan melakukan gaya hidup yang kurang sehat, yang tentunya akan membuat lebih banyak kekhawatiran kedepannya.

Baca juga: Terlepas dari Gaya Edgy, Tindikan Bisa Sebabkan 5 Masalah Ini

5. Merasa Hidup Seperti Lorong Tanpa Cahaya


Ilustrasi (Foto: Pixabay)

Overthinking akan menuntun orang yang mengalaminya kedalam sebuah lorong gelap yang akan berujung dengan rasa sakit, rasa bersalah, dan trauma. Seseorang yang overthinking, selalu bertanya pada dirinya sendiri soal masa lalu, seperti "Mengapa hal itu terjadi pada saya?" atau "Mengapa saya tidak dapat merubah diri saya?", atau tentang masa yang akan datang, seperti "Bagaimana jika hal buruk itu terjadi?" dan masih banyak lagi.

Tanpa jawaban yang jelas dan sebuah solusi untuk pertanyaan-pertanyaan itu, hal tersebut akan berulang-ulang kembali, menjadi sebuah kebiasaan yang buruk.

Penulis :
Daffa Maududy