
Pantau.com - Wali Kota Bandarlampung, Eva Dwiana mengimbau warganya waspada terhadap COVID-19 varian Mu dan tetap menjaga protokol kesehatan (prokes) dengan ketat.
"Meskipun Bandarlampung telah turun level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menjadi level II, kita tidak boleh terlena dan harus tetap jaga prokes apalagi santer terdengar ada COVID-19 varian baru lagi," kata Eva Dwiana, di Bandarlampung, Selasa (5/10/2021).
Menurutnya, jangan pula penurunan level PPKM ini membuat semua pihak abai dengan prokes sehingga kasus COVID-19 dapat meningkat lagi dan level PPKM kembali ditingkatkan.
Baca juga: 2 Varian Baru Covid-19 Ini Diklaim Kemenkes Belum Masuk Indonesia
"Kita harus ketat prokes, jangan sampai kita seperti daerah lain, yang kemarin sudah turun level PPKM-nya kemudian naik lagi level PPKM-nya, Bandarlampung saya harap tidak seperti itu," kata dia.
Ia pun meminta kepada semua elemen masyarakat agar dapat memberikan edukasi secara terus menerus terkait prokes hingga status pandemi COVID-19 di kota ini sudah ditetapkan aman oleh Pemerintah Pusat.
"Edukasi prokes tetap harus dilakukan, sampai kita ditetapkan zona aman harapan saya Desember semua dapat melakukan yang terbaik bagi kota ini," kata dia.
Wali Kota Bandarlampung itu pun berencana pada 15 Oktober mendatang akan melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara menyeluruh di sekolah jenjang SMP dan SD di kota ini dengan terbatas.
"Minggu depan tanggal 15 Oktober tahap selanjutnya anak-anak sekolah tatap muka, nantinya, tidak hanya kelas 6 SD dan kelas 9 SMP dan waktu belajar hingga 4 jam dengan kapasitas ruangan kelas 50 persen," kata dia.
rn- Penulis :
- Gilang