
Pantau.com - Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri kembali mengkiritisi wacana yang menyatakan pemilu 2024 ditunda dan masa jabatan presiden tiga periode. Menurut Mega, isu ini digiring oleh keinginan oknum kelompok politik padahal sebelumnya wacana ini sudah jelas ditolak Jokowi. Siapa Oknum yang disindir Mega?
"Ini saya masuk politik 2024 sudah jelas, presiden sudah jelas, bahwa tidak ada penundaan. Hanya gara-gara sebuah keinginan penundaan yang sudah tegas sekali lagi saya bilang pemilu diperpanjang itu tidak ada, kurang apa lagi," ujar Megawati saat dikutip Pantau.com dala Kick Off & Talkshow Pembentukan BRIDA, Rabu, 20 April 2022.
Anak dari Presiden Pertama Soekarno ini berkata, penundaan pemilu sudah berdasarkan riset bahwa pemilu yang akan datang tidak akan ditunda dan akan berjalan sebagaimana mestinya.
Mega menilai, jika terus saja menggulirkan wacana ini yang sudah terang Jokowi menolaknya, maka kita akan tertinggal dari kesejahteraan.
"Tapi itukan permainan poilitik dan itu saya bilangkan itu ada reaserchnya, nggak bisa karena kita mesti hidup, mau beri rakyat makan dengan apa?" tegas Mega.
Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ini juga berang melihat kinerja bawahannya yang dinilai lambat dalam mengapresiasi kebutuhan pangan dan pengelolaan aset daerah. Mega terngiang ucapan Bung Karno yang tertanam dikepalanya yakni tentang kelaparan.
“Apa yang dikatakan Bung Karno, apa yang terpenting dari rakyatmu? perutnya kenyang, kata Bung Karno. Bagaimana mengadakan perutnya rakyat kenyang, jangan hanya cengeng kenaikan harga dan sebagainya. Kalian itu kepala-kepala pemerintahan di daerah loh, buat sebuah perencanaan,” ujarnya sambil menunjuk bawahannya.
Kendati ada penurunan, Mantan Presiden RI kelima menyebut bahwa ekonomi di Indonesia tidak kocar-kacir. Megawati kemudian memberi contoh fenomena masyarakat saat ini dimana masyarakat masih bisa hidup, ekonomi bergerak meski perlahan, dan pemerintahan berjalan dengan semestinya.
- Penulis :
- Desi Wahyuni