Pantau.com - Presiden PKS Sohibul Iman mengatakan peluang membentuk poros ketiga masih sangat mungkin terjadi. Menurutnya, PKS, PAN dan PKB berpeluang membentuk poros ketiga.
Menanggapi hal itu, Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengatakan, peluang poros ketiga akan terbentuk sangat ditentukan dari sikap politik Partai Amanat Nasional (PAN).
"Kalau sampai dengan besok pagi tidak ada yang memastikan PAN bergabung, maka peluang poros ketiga itu tidak boleh dinafikan sama sekali," ucap Arsul kepada wartawan, Rabu (8/8/2018).
Baca juga: Jika Kecewa Soal Cawapres, Sohibul Iman: PKS-PAN-PKB Akan Bentuk Poros Ketiga
Untuk diketahui Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan diam-diam sempat menemui Presiden RI Joko Widodo pada Selasa 7 Agustus 2018 kemarin. Arsul menegaskan, jika dalam pertemuan Zulkifli dan Jokowi kemarin ada kesepakatan PAN untuk mendukung dan bergabung dengan koalisi Jokowi maka peluang poros ketiga hanya sebatas gigit jari.
"Jawaban atas pertanyaan itu akan sangat tergantung apa yang menjadi pokok pembicaraan dalam pertemuan Pak Jokowi dengan Pak Zul Ketum PAN," tuturnya.
"Tapi kalau besok ada yang menyatakan PAN masuk dalam koalisi pengusung Jokowi maka soal poros ketiga itu kita kubur saja," pungkasnya.
Baca juga: KPU Perpanjang Pendaftaran Capres-Cawapres Jika Belum Ada Paslon Mendaftar
Sebelumnya Presiden PKS Sohibul Iman mengatakan peluang membentuk poros ketiga masih sangat memungkinkan terjadi. Peluang itu, menurutnya akan muncul baik setelah para capres yakni Joko Widodo dan Prabowo Subianto mengumumkan cawapresnya ataupun sebelum mengumumkan.
"Mungkin ada yang kecewa bisa saja kan? itu (poros ketiga) sangat memungkinkan," ucap Sohibul Iman saat konferensi pers di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa, 7 Agustus 2018.
- Penulis :
- Dera Endah Nirani
