
Pantau – Anggota Komisi III DPR Fraksi NasDem Ary Egahni menyampaikan rasa prihatinnya terhadap anak-anak dari Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi usai menjadi tersangka kasus tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Ary mengungkapkan bahwa anaknya kini juga sebangku dengan putra bungsu Ferdy Sambo yang mengemban pendidikan di Sekolah Taruna Nusantara.
“Dan juga secara khusus juga kepada putra-putri dari Pak Ferdy Sambo karena kebetulan yang paling bungsu, putra saya satu kelas di Taruna Nusantara,” kata Ary dalam rapat Komisi III DPR bersama Kapolri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu (24/8/2022).
Ia juga mendoakan supaya anak-anak dari Ferdy Sambo diberi kekuatan menghadapi masalah yang menjerat kedua orangtuanya dan mampu meraih cita-citanya.
“Saya berdoa anak-anak ini diberikan kekuatan untuk dapat menapai cita-citanya dan merendah di hari esok,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau akrab disapa Kak Seto menyebut Ferdy Sambo menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pihak karena memperhatikan anak-anaknya, saat keduanya bertemu di Mako Brimob pada Selasa (23/8).
"Iya diizinkan. Sebagai ayah, merasa ada yang memperhatikan anaknya. Bukan hanya izin, tapi dia berterima kasih," kata Kak Seto saat dihubungi, Jakarta, Rabu (24/8/2022).
Kak Seto menjelaskan kedatangannya menemui Ferdy Sambo di Mako Brimob ini pada awalnya meminta izin untuk bertemu anak-anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi untuk memberikan pendampingan psikologi.
Kemudian, Kak Seto menerima izin dan ucapan terima kasih dari salah satu tersangka pembunuhan Brigadir J tersebut karena sudah mau memperhatikan anak-anaknya.
Namun, Kak Seto menambahkan pihaknya harus tetap berkoordinasi dengan mengutamakan Polri maupun kuasa hukum keluarga Ferdy Sambo untuk dapat bertemu anak-anak Ferdy Sambo.
Selain itu, Kak Seto juga menyebutkan anak dari Ferdy Sambo ada yang berencana masuk Polri mengikuti jejak sang ayah.
Adapun ke depannya, Kak Seto berencana untuk berkoordinasi dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) agar bisa satu pintu menangani anak-anak Ferdy Sambo.
"Kita koordinasi dengan KPAI sebagai lembaga perlindungan dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak supaya tidak saling bertabrakan sehingga satu pintu semuanya," katanya.
Ary mengungkapkan bahwa anaknya kini juga sebangku dengan putra bungsu Ferdy Sambo yang mengemban pendidikan di Sekolah Taruna Nusantara.
“Dan juga secara khusus juga kepada putra-putri dari Pak Ferdy Sambo karena kebetulan yang paling bungsu, putra saya satu kelas di Taruna Nusantara,” kata Ary dalam rapat Komisi III DPR bersama Kapolri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu (24/8/2022).
Ia juga mendoakan supaya anak-anak dari Ferdy Sambo diberi kekuatan menghadapi masalah yang menjerat kedua orangtuanya dan mampu meraih cita-citanya.
“Saya berdoa anak-anak ini diberikan kekuatan untuk dapat menapai cita-citanya dan merendah di hari esok,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau akrab disapa Kak Seto menyebut Ferdy Sambo menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pihak karena memperhatikan anak-anaknya, saat keduanya bertemu di Mako Brimob pada Selasa (23/8).
"Iya diizinkan. Sebagai ayah, merasa ada yang memperhatikan anaknya. Bukan hanya izin, tapi dia berterima kasih," kata Kak Seto saat dihubungi, Jakarta, Rabu (24/8/2022).
Kak Seto menjelaskan kedatangannya menemui Ferdy Sambo di Mako Brimob ini pada awalnya meminta izin untuk bertemu anak-anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi untuk memberikan pendampingan psikologi.
Kemudian, Kak Seto menerima izin dan ucapan terima kasih dari salah satu tersangka pembunuhan Brigadir J tersebut karena sudah mau memperhatikan anak-anaknya.
Namun, Kak Seto menambahkan pihaknya harus tetap berkoordinasi dengan mengutamakan Polri maupun kuasa hukum keluarga Ferdy Sambo untuk dapat bertemu anak-anak Ferdy Sambo.
Selain itu, Kak Seto juga menyebutkan anak dari Ferdy Sambo ada yang berencana masuk Polri mengikuti jejak sang ayah.
Adapun ke depannya, Kak Seto berencana untuk berkoordinasi dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) agar bisa satu pintu menangani anak-anak Ferdy Sambo.
"Kita koordinasi dengan KPAI sebagai lembaga perlindungan dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak supaya tidak saling bertabrakan sehingga satu pintu semuanya," katanya.
- Penulis :
- M Abdan Muflih