Pantau – Nasib nahas harus menimpa seorang petani bernama Nito di Jember, Jawa Timur yang tewas usai tertabrak kereta api yang tengah melintas pada Minggu (28/8/2022).
Kapolsek Ledokombo Iptu Setiyono Budhi mengatakan bahwa petani tersebut merupakan warga Dusun Karang Anyar, Desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo, Jember, Jawa Timur.
Budhi mengungkapkan bahwa korban tewas tertabrak kereta api usai bertani dan hendak pulang ke rumahnya.
“Kejadian sekitar pukul 17.45 WIB, kami terima laporan sekitar pukul 18.00 WIB. Ada info korban kecelakaan kereta api. Korban adalah seorang petani yang bermaksud untuk pulang ke rumahnya,” kata Budhi saat dikonfirmasi pada Minggu (28/8/2022).
Menurut Budhi, korban tewas saat melintasi rel kereta dan tak melihat ada kereta yang tengah melintas sehingga korban tertabrak.
“Kereta api melaju dari utara ke selatan, atau dari staiun Jember ke Banyuwangi. Korban ini mau melintasi rel, tapi tidak melihat dan tertabrak kereta api,” ungkap Budhi.
Menurut pengakuan masinis, korban sudah diperingati jika kereta akan melintas, namun si korban tak mendengarnya.
“Menurut masinis kereta api, korban sudah dibel tapi tidak mendengar, akhirnya terjadi kecelakaan,” imbuhnya.
Jasad korban pun kini telah dipulangkan ke rumah duka, tetapi pihak keluarga menolak jasad korban untuk dilakukan visumm.
Kapolsek Ledokombo Iptu Setiyono Budhi mengatakan bahwa petani tersebut merupakan warga Dusun Karang Anyar, Desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo, Jember, Jawa Timur.
Budhi mengungkapkan bahwa korban tewas tertabrak kereta api usai bertani dan hendak pulang ke rumahnya.
“Kejadian sekitar pukul 17.45 WIB, kami terima laporan sekitar pukul 18.00 WIB. Ada info korban kecelakaan kereta api. Korban adalah seorang petani yang bermaksud untuk pulang ke rumahnya,” kata Budhi saat dikonfirmasi pada Minggu (28/8/2022).
Menurut Budhi, korban tewas saat melintasi rel kereta dan tak melihat ada kereta yang tengah melintas sehingga korban tertabrak.
“Kereta api melaju dari utara ke selatan, atau dari staiun Jember ke Banyuwangi. Korban ini mau melintasi rel, tapi tidak melihat dan tertabrak kereta api,” ungkap Budhi.
Menurut pengakuan masinis, korban sudah diperingati jika kereta akan melintas, namun si korban tak mendengarnya.
“Menurut masinis kereta api, korban sudah dibel tapi tidak mendengar, akhirnya terjadi kecelakaan,” imbuhnya.
Jasad korban pun kini telah dipulangkan ke rumah duka, tetapi pihak keluarga menolak jasad korban untuk dilakukan visumm.
- Penulis :
- M Abdan Muflih
