
Pantau - Seorang anak berinisial MR (10) disiksa oleh ayah tirinya ZK, bahkan kemaluan sang bocah juga disundut dengan bara api rokok. Bocah tersebut minta agar ZK dipenjara seumur hidup.
Dirreskrimum Polda Riau, Kombes Asep Darmawan mengunjungi MR (10) di rumah keluarganya di Pekanbaru, Rabu (26/10/2022). Membawakan bantuan untuk keperluan bocah itu.
Asep tiba di rumah keluarga MR, kemudian berbincang santau terkait soal keinginan dan cita-cita MR. Selain itu, Asep juga menanyakan terkait peristiwa yang menimpa MR. Kemudian, MR mengutarakan isi hatinya kepada Asep.
"Penjara seumur hidup dia ya pak," kata MR meminta ayah tirinya, ZK segera ditangkap.
Asep sempat terdiam mendengar kalimat tersebut.
Sebelumnya, bocah tersebut mengalami patah tulang dan kemaluannya disundut bara api rokok.
Beredar pula foto dan video yang memperlihatkan penyiksaan tersebut. Terlihat bocah itu dipukul, diinjak dan kemaluannya dibakar dengan api rokok.
Namun, ibu kandung korban yang sempat membawa RM ke rumah sakit malah melarikan diri. Anak tersebut dibiarkan sendirian, sebelum akhirnya ditemani keluarga yang lain.
“Kemarin dibawa ibunya, ke klinik Umri di Jalan Tambusai. Tapi, ibunya kabur. Alasannya ke toilet tapi enggak balik lagi,” kata sepupu korban, Alex, Rabu (26/10/2022).
Ia mengaku adik sepupunya babak belur disiksa ZK, ayah tirinya. Hingga saat ini, ZK tidak diketahui di mana keberadaannya.
“Benar penganiayaan, dipukul, diinjak, diangkat kepala di bawah kaki di atas. Kemudian, kemaluan, kaki dan badannya disundut api rokok,” ucapnya.
Dirreskrimum Polda Riau, Kombes Asep Darmawan mengunjungi MR (10) di rumah keluarganya di Pekanbaru, Rabu (26/10/2022). Membawakan bantuan untuk keperluan bocah itu.
Asep tiba di rumah keluarga MR, kemudian berbincang santau terkait soal keinginan dan cita-cita MR. Selain itu, Asep juga menanyakan terkait peristiwa yang menimpa MR. Kemudian, MR mengutarakan isi hatinya kepada Asep.
"Penjara seumur hidup dia ya pak," kata MR meminta ayah tirinya, ZK segera ditangkap.
Asep sempat terdiam mendengar kalimat tersebut.
Sebelumnya, bocah tersebut mengalami patah tulang dan kemaluannya disundut bara api rokok.
Beredar pula foto dan video yang memperlihatkan penyiksaan tersebut. Terlihat bocah itu dipukul, diinjak dan kemaluannya dibakar dengan api rokok.
Namun, ibu kandung korban yang sempat membawa RM ke rumah sakit malah melarikan diri. Anak tersebut dibiarkan sendirian, sebelum akhirnya ditemani keluarga yang lain.
“Kemarin dibawa ibunya, ke klinik Umri di Jalan Tambusai. Tapi, ibunya kabur. Alasannya ke toilet tapi enggak balik lagi,” kata sepupu korban, Alex, Rabu (26/10/2022).
Ia mengaku adik sepupunya babak belur disiksa ZK, ayah tirinya. Hingga saat ini, ZK tidak diketahui di mana keberadaannya.
“Benar penganiayaan, dipukul, diinjak, diangkat kepala di bawah kaki di atas. Kemudian, kemaluan, kaki dan badannya disundut api rokok,” ucapnya.
- Penulis :
- renalyaarifin