Pantau - Polisi menangkap pelaku pembunuhan terhadap wanita pegawai toko buah berinisial R (31) di Serpong, Tangerang Selatan. Pelaku SP (27) merupakan teman satu mes dengan korban.
"Berhasil mengungkap kasus dugaan tindak pidana pembunuhan secara berencana subsider pembunuhan dan atau pencurian dengan kekerasan yang mana korbannya seorang perempuan dengan inisial R atau RN meninggal dunia," ujar Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu dalam keterangan pers, Senin (19/12/2022).
R ditemukan tewas mengenaskan di mes di Jalan Astek Lengkong Gudang RT 001 RW 004, Lengkong Gudang, Serpong, Tangerang Selatan. Polisi menemukan luka memar di bagian leher.
Baca juga: Pekerja Toko Buah Tewas dengan Luka Leher di Kamar Kosnya Serpong
Sarly menjelaskan kasus berawal dari pelapor yang merupakan supervisor Total Buah, Arif Wahyudi, tidak bisa menghubungi korban pada Sabtu (17/12/2022). Kemudian, teman-teman korban pun memeriksa mes dan didapati R sudah tidak bernyawa di kamar mes.
Dari pemeriksaan di lokasi beberapa benda berharga korban hilang. Peristiwa ini pun dilaporkan ke Polsek Serpong.
Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pengumpulan keterangan saksi, pelaku pembunuhan mengarah pada SP.
"Berdasarkan petunjuk dan alat bukti sangat sesuai yaitu SP. Kemudian kita interogasi, yang bersangkutan mengakui perbuatannya bahwa telah menghilangkan nyawa seseorang," ujar Sarly.
Atas perbuatannya pelaku dijerat Pasal 340 KUHP subsider 338 KUHP dan atau Pasal 365 KUHP dengan ancaman mati atau penjara seumur hidup atau selama-lamanya 20 tahun penjara.
"Berhasil mengungkap kasus dugaan tindak pidana pembunuhan secara berencana subsider pembunuhan dan atau pencurian dengan kekerasan yang mana korbannya seorang perempuan dengan inisial R atau RN meninggal dunia," ujar Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu dalam keterangan pers, Senin (19/12/2022).
R ditemukan tewas mengenaskan di mes di Jalan Astek Lengkong Gudang RT 001 RW 004, Lengkong Gudang, Serpong, Tangerang Selatan. Polisi menemukan luka memar di bagian leher.
Baca juga: Pekerja Toko Buah Tewas dengan Luka Leher di Kamar Kosnya Serpong
Sarly menjelaskan kasus berawal dari pelapor yang merupakan supervisor Total Buah, Arif Wahyudi, tidak bisa menghubungi korban pada Sabtu (17/12/2022). Kemudian, teman-teman korban pun memeriksa mes dan didapati R sudah tidak bernyawa di kamar mes.
Dari pemeriksaan di lokasi beberapa benda berharga korban hilang. Peristiwa ini pun dilaporkan ke Polsek Serpong.
Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pengumpulan keterangan saksi, pelaku pembunuhan mengarah pada SP.
"Berdasarkan petunjuk dan alat bukti sangat sesuai yaitu SP. Kemudian kita interogasi, yang bersangkutan mengakui perbuatannya bahwa telah menghilangkan nyawa seseorang," ujar Sarly.
Atas perbuatannya pelaku dijerat Pasal 340 KUHP subsider 338 KUHP dan atau Pasal 365 KUHP dengan ancaman mati atau penjara seumur hidup atau selama-lamanya 20 tahun penjara.
- Penulis :
- Aries Setiawan
