HOME  ⁄  Nasional

Polisi Periksa 5 CCTV dalam Hajatan Tarik Tambang IKA Unhas di Makassar

Oleh Desi Wahyuni
SHARE   :

Polisi Periksa 5 CCTV dalam Hajatan Tarik Tambang IKA Unhas di Makassar
Pantau - Lima unit CCTV menjadi barang bukti kepolisian untuk dianalisa lebih lanjut dalam insiden maut tarik tambang di Makassar.

Selain itu, 25 orang diperiksa polisi sebagai saksi terkait insiden tarik tambang yang tewaskan seorang wanita di Makassar.

"Barang bukti berkaitan dengan CCTV ya, CCTV sama tali yang digunakan sudah kita amankan," kata Budi kepada wartawan di Mapolrestabes Makassar, dilansir detikSulsel, Senin (20/12/2022).

Polisi sebelumnya telah mengamankan rekaman CCTV terkait tarik tambang maut tersebut. Budi mengatakan total ada lima titik CCTV yang diamankan sebagai barang bukti.

"(Rekaman CCTV yang diperiksa polisi) lima titik," ucap Budi.

Polisi tengah menyelidiki kasus tarik tambang yang diadakan IKA Unhas Sulsel dan berharap mendapatkan rekor MURI. Musibah datang dari seorang warga yang melintas dan berpartisipasi dalam lomba tarik tambang.

Satu orang tewas dan 8 lainnya luka-luka. Korban diduga berswa foto atau selfie saat menjadi peserta lomba tarik tambang.

"Terkait peristiwa tarik tambang, Polrestabes Makassar sudah memeriksa 9 orang," kata Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto kepada wartawan, dilansir detikSulsel, Senin (20/12/2022).

Budi mengungkap masih ada 16 saksi lain yang akan dimintai keterangan secara maraton malam ini. Jadi total saksi yang akan diperiksa sebanyak 25 orang.

"Malam ini ada 16 orang. Jadi total hari ini kita akan periksa sebanyak 25 orang," ujarnya.

Lebih lanjut, Budi menjelaskan pemeriksaan saksi ini untuk memperjelas peristiwa tarik tambang sehingga menelan satu korban jiwa. Polisi akan mendalami unsur pidana dalam kasus tersebut.

"Adapun pemeriksaan itu sebenarnya gunanya apa, akan melihat apakah di dalam peristiwa tersebut ada peristiwa pidana. Setelah kita simpulkan nanti itu merupakan peristiwa pidana, tentunya kita akan mencari tahu siapa yang melakukan peristiwa pidana tersebut," imbuhnya.

Baca Juga: Diduga Selfie saat Lomba Tarik Tambang IKA Unhas, Seorang Ibu Tewas, 8 Luka-luka
Penulis :
Desi Wahyuni