Pantau - Seorang tukang ojek menjadi korban penyerangan oleh Kelompok Krimimal Bersenjata (KBB) di Puncak, Papua Tengah. Korban berinisial D itu meninggal dunia.
"Meninggal akibat luka tembak di bagian leher dan luka bacok di bagian tubuh,' ujar Dirkrimum Polda Papua. Kombes Pol. Faizal Ramadhani, dilansir detikSulsel, Selasa (24/1/12023).
Aparat kepolisian menduga penyerangan dilakaukan oleh KKB namun belum mengetahui dengan pasti kelompok KKB mana yang melakukan penyerangan tersebut kepada korban. satgas Damai Cartenz tengah melakukan penyelidikan.
"Dugaan sementara ini pelakunya kelompok KKB. Tapi kelompok yang mana kita belum bisa menyimpulkan," katanya.
Penyerangan ini tepatnya terjadi di Jembatan Ilame, Jalan Gome, Kampung Wako, Distrik Gome, Kapubapaten Puncak, Provinsi Papua Tengah, pada Senin (23/1) setelah korban makan siang.
"Korban dievakuasi ke RSUD Ilaga dan mendapat penanganan medis akibat luka tembak dan bacok dan dinyatakan meninggal dunia," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo.
Benny juga mengatakan bahwa ketika pihakya tiba di lokasi kejian tidak menemukan pelaku penyerangan itu. Sehingga tidak ada kontak tembak antara petugas dan KKB.
"Pelaku sudah tidak ada. Jadi tidak ada kontak tembak anggota dengan kelompok ini," katanya.
"Meninggal akibat luka tembak di bagian leher dan luka bacok di bagian tubuh,' ujar Dirkrimum Polda Papua. Kombes Pol. Faizal Ramadhani, dilansir detikSulsel, Selasa (24/1/12023).
Aparat kepolisian menduga penyerangan dilakaukan oleh KKB namun belum mengetahui dengan pasti kelompok KKB mana yang melakukan penyerangan tersebut kepada korban. satgas Damai Cartenz tengah melakukan penyelidikan.
"Dugaan sementara ini pelakunya kelompok KKB. Tapi kelompok yang mana kita belum bisa menyimpulkan," katanya.
Penyerangan ini tepatnya terjadi di Jembatan Ilame, Jalan Gome, Kampung Wako, Distrik Gome, Kapubapaten Puncak, Provinsi Papua Tengah, pada Senin (23/1) setelah korban makan siang.
"Korban dievakuasi ke RSUD Ilaga dan mendapat penanganan medis akibat luka tembak dan bacok dan dinyatakan meninggal dunia," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo.
Benny juga mengatakan bahwa ketika pihakya tiba di lokasi kejian tidak menemukan pelaku penyerangan itu. Sehingga tidak ada kontak tembak antara petugas dan KKB.
"Pelaku sudah tidak ada. Jadi tidak ada kontak tembak anggota dengan kelompok ini," katanya.
- Penulis :
- Firdha Rizki Amalia
