Pantau - Aparat kepolisian menangkap lima perampok bersenjata api (senpi) yang menembak petugas pengisi ATM dan menggasak Rp100 juta di Pekanbaru, Riau. Dari lima pelaku itu tiga di antarany adalah warga sipil dan dua di antaranya merupakan prajurit TNI aktif.
Adapun dua prajurit TNI aktif itu berdinas di Jawa Barat dan Pekanbaru yakni Serma A dan Sertu E. Belum diketahui keterlibatan keduanya dalam kasus ini. Mereka sudah diserahkan ke Denpom (Detasemen Polisi Militer) Pekanbaru untuk diperiksa lebih lanjut.
"Sudah diperiksa tapi belum tau sejauh mana keterlibatannya. Diperiksa di Denpom," ujar Kasi Intel Korem 031 Wira Bima, Kolonel Arh Hadi Purwanto, Senin (13/3/2023).
Hingga saat ini belum diketahui hasil pemeriksaan kedua prajurit TNI itu, karena berada di ranah Denpom Pekanbaru. Sementara, tiga warga sipil yang ditangkap masih dilakukan pengembangan di Polda Riau.
Kelima pelaku ditangkap di lokasi berbeda. Dua pelaku ditangkap di Terminal Rambutan Jakarta, dua ditangkap di Subang, Jawa Barat. Sementera satu pelaku lainnya ditangkap di Riau.
Diberitakan sebelumnya, perampok bersenpi menembak petugas pengisian uang ATM di Pekanbaru, Riau. Selain menembak petugas, pelaku juga menggasak uang tunai sekitar Rp100 juta. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (5/3) sekitar pukul 06.50 WIB saat tiga petugas sedang berada di ATM untuk mengisi uang.
Kelima perampok itu menjalankan aksinya dengan modus salah satu pelaku berpura-pura hendak mengambil uang di ATM yang sedang diisi. Melihat itu, seorang petugas meminta pelaku untuk menunggu. Namun, tiba-tiba pelaku mengeluarkan senpi dan menembak petugas bernama Kurnia Ilahi (22). Setelah menembak, pelaku menggasak uang sekitar Rp100 juta.
Korban diselamatkan dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Saat ini dirawat setelah operasi karena peluru menembus ke tulangnya.
Adapun dua prajurit TNI aktif itu berdinas di Jawa Barat dan Pekanbaru yakni Serma A dan Sertu E. Belum diketahui keterlibatan keduanya dalam kasus ini. Mereka sudah diserahkan ke Denpom (Detasemen Polisi Militer) Pekanbaru untuk diperiksa lebih lanjut.
"Sudah diperiksa tapi belum tau sejauh mana keterlibatannya. Diperiksa di Denpom," ujar Kasi Intel Korem 031 Wira Bima, Kolonel Arh Hadi Purwanto, Senin (13/3/2023).
Hingga saat ini belum diketahui hasil pemeriksaan kedua prajurit TNI itu, karena berada di ranah Denpom Pekanbaru. Sementara, tiga warga sipil yang ditangkap masih dilakukan pengembangan di Polda Riau.
Kelima pelaku ditangkap di lokasi berbeda. Dua pelaku ditangkap di Terminal Rambutan Jakarta, dua ditangkap di Subang, Jawa Barat. Sementera satu pelaku lainnya ditangkap di Riau.
Diberitakan sebelumnya, perampok bersenpi menembak petugas pengisian uang ATM di Pekanbaru, Riau. Selain menembak petugas, pelaku juga menggasak uang tunai sekitar Rp100 juta. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (5/3) sekitar pukul 06.50 WIB saat tiga petugas sedang berada di ATM untuk mengisi uang.
Kelima perampok itu menjalankan aksinya dengan modus salah satu pelaku berpura-pura hendak mengambil uang di ATM yang sedang diisi. Melihat itu, seorang petugas meminta pelaku untuk menunggu. Namun, tiba-tiba pelaku mengeluarkan senpi dan menembak petugas bernama Kurnia Ilahi (22). Setelah menembak, pelaku menggasak uang sekitar Rp100 juta.
Korban diselamatkan dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Saat ini dirawat setelah operasi karena peluru menembus ke tulangnya.
- Penulis :
- Firdha Rizki Amalia
