
Pantau - DPR RI kembali memanggil Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati untuk meminta keterangan tentang kasus kebakaran depo di Plumpang.
Hari ini, Kamis (16/3/2023), giliran Komisi VII DPR yang mengadakan rapat dengar pendapat bersama jajaran PT Pertamina. Rapat dimulai sejak pukul 11.30 WIB.
Baca Juga: Desakan Depo Pertamina Plumpang Dijauhkan dari Permukiman Padat Penduduk
Rapat dibuka dengan paparan Dirut PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati mengenai sejarah lahan tersebut sejak 1972 hingga 2022.
"Lahan ini dilakukan pembelian sejak tahun 1971 dari PT Mastraco seluas 153 hektare. Tahun 1976, Kemendagri mengeluarkan penetapan area tersebut diperuntukkan pembangunan instalasi minyak," papar Nicke.
Nicke melanjutkan, saat ini yang dibangun untuk terminal depo hanya sekitar 72 hektare, sisanya sudah dihuni warga sekitar 82 hektare.
Baca Juga: Kasus Kebakaran Depo, Dirut Pertamina Akui Pembuatan Buffer Zone Sudah Urgen
"Tahun 2017 kami sudah mendata jumlah KK yang tinggal di sana sudah mencapai 9.234 KK. Tentu sekarang bisa dipastikan lebih banyak lagi," lanjutnya.
Seperti diketahui, depo Pertamina di Plumpang mengalami kebakaran pada Jumat (3/3/2023) lalu. Sebanyak 21 orang menjadi korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Hari ini, Kamis (16/3/2023), giliran Komisi VII DPR yang mengadakan rapat dengar pendapat bersama jajaran PT Pertamina. Rapat dimulai sejak pukul 11.30 WIB.
Baca Juga: Desakan Depo Pertamina Plumpang Dijauhkan dari Permukiman Padat Penduduk
Rapat dibuka dengan paparan Dirut PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati mengenai sejarah lahan tersebut sejak 1972 hingga 2022.
"Lahan ini dilakukan pembelian sejak tahun 1971 dari PT Mastraco seluas 153 hektare. Tahun 1976, Kemendagri mengeluarkan penetapan area tersebut diperuntukkan pembangunan instalasi minyak," papar Nicke.
Nicke melanjutkan, saat ini yang dibangun untuk terminal depo hanya sekitar 72 hektare, sisanya sudah dihuni warga sekitar 82 hektare.
Baca Juga: Kasus Kebakaran Depo, Dirut Pertamina Akui Pembuatan Buffer Zone Sudah Urgen
"Tahun 2017 kami sudah mendata jumlah KK yang tinggal di sana sudah mencapai 9.234 KK. Tentu sekarang bisa dipastikan lebih banyak lagi," lanjutnya.
Seperti diketahui, depo Pertamina di Plumpang mengalami kebakaran pada Jumat (3/3/2023) lalu. Sebanyak 21 orang menjadi korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
- Penulis :
- Aditya Andreas