HOME  ⁄  Nasional

Saldo e-Toll Habis di Tengah Jalan? Jangan Panik, Begini Solusinya

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Saldo e-Toll Habis di Tengah Jalan? Jangan Panik, Begini Solusinya
Pantau - Mulai pekan depan, masyarakat Indonesia diprediksi akan melakukan perjalanan mudik. Para pengguna jalan tol harus memastikan saldo e-Toll mencukupi hingga tempat tujuan.

Namun, bagaimana jika saldo e-Toll yang kita miliki ternyata tak cukup untuk membayar tarif tol? Jangan panik, berikut solusi yang bisa kita terapkan:

Bantuan petugas tol


Hal pertama yang bisa kita lakukan adalah dengan meminta bantuan dari petugas tol yang berjaga. Caranya, dengan menekan tombol bantuan yang ada di sebelah tombol struk.

Biasanya, petugas akan menghampiri dan memberi solusi. Salah satunya adalah dengan mengisikan saldo e-Toll atau membayar secara tunai. Kita tinggal ikuti arahan dari petugas.

Manfaatkan e-Banking


Sejumlah bank saat ini sudah menerapkan layanan perbankan melalui aplikasi mobile. Hal ini tentu akan mempermudah penggunanya apabila kehabisan saldo di tengah jalan.

Kita tinggal membuka aplikasi e-Banking dan melakukan pengisian saldo e-Toll apabila tidak mencukupi untuk bayar tarif tol.

Langkah lainnya, sebelum keluar gerbang tol, ada baiknya kita singgah sejenak di rest area untuk mengecek dan mengisi ulang saldo e-Toll. Kini, hampir semua rest area dilengkapi mesin ATM atau minimarket yang bisa dimanfaatkan untuk mengisi saldo e-Toll.

Jangan gunakan kartu e-Toll berbeda


Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengimbau kepada para pengendara untuk tidak mengganti e-Toll apabila saldonya tidak mencukupi.

Hal ini justru akan dianggap sebagai penerobosan dan akan dikenai denda. Denda yang akan dikenakan adalah dua kali lipat jarak terjauh tol tersebut.

Untuk itu, sebelum melakukan perjalanan, pemudik sebaiknya melakukan pengecekan saldo kartu tol dan tarif tol yang dilalui menggunakan aplikasi BPJT Info Tol yang dapat diunduh di ponsel.
Penulis :
Aditya Andreas