Pantau - Sudah hampir tiga bulan ini, sumur warga di Cilangkap, Tapos, Depok mengalami kekeringan imbas musim kemarau. Polres Metro Depok membantu menyalurkan air bersih kepada warga.
Bantuan air bersih ini digelar sekaligus dalam rangka HUT ke-68 Lalu Lintas. Satlantas Polres Metro Depok menyalurkan 32.000 liter air bersih kepada warga di Cilangkap.
"Kami memberikan bantuan air bersih dan paket sembako kepada masyarakat yang mengalami kekeringan sumur pasca musim kemarau ini, kami kirimkan 4 mobil truk yang berjumlah 32.000 Liter air bersih," ujar Kasatlantas Polres Metro Depok Kompol Multazam Lisendra, dalam keterangannya kepada wartawan, Senin (18/9/2023).
Multazam mengatakan warga di Cilangkap harus mengeluarkan uang untuk keperluan mandi, cuci, kakus. Sumur warga kekeringan akibat kemarau ini.
"Sudah 2 sampai 3 bulan mengalami pasca kekeringan air saat musim kemarau ini. Warga bener-bener repot kalau nggak ada air karena kita harus beli seharga Rp 5 ribu per galon, itupun hanya dapat untuk cuci piring dan buang air kecil saja tetapi untuk mandi kita numpang di masjid," ujarnya.
Tapos yang krisis air bersih (dok. istimewa)
Sebagai wujud kepedulian, polisi membantu menyalurkan air bersih kepada warga. Upaya ini juga dilakukan untuk mendekatkan masyarakat dengan polisi.
"Baksos ini merupakan bagian dalam rangkaian HUT Satlantas yang ke-68, kami bersama Stakeholder terkait ingin mendekatkan diri dengan masyarakat dan juga menyampaikan bahwa kami bermanfaat dan juga dirasakan langsung oleh masyarakat" pungkasnya.
- Penulis :
- Ahmad Ryansyah
