Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

RI Bidik Pasar Ekspor Baru di Arab Saudi

Oleh Peter Parinding
SHARE   :

RI Bidik Pasar Ekspor Baru di Arab Saudi
Foto: RI jalin kerja sama dengan Saudi Exim Bank untuk buka peluang ekspor baru dan perluas pasar non-tradisional.

Pantau - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI/Indonesia Eximbank) resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Saudi Exim Bank guna memperkuat kerja sama perdagangan bilateral dan membuka peluang ekspor baru ke Arab Saudi.

Penandatanganan MoU ini berlangsung di Jakarta dan disaksikan oleh Menteri Perindustrian dan Sumber Mineral Arab Saudi, Bandar Al-Khorayef, serta Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal Amodi.

Plt. Ketua Dewan Direktur sekaligus Direktur Eksekutif LPEI, Sukatmo Padmosukarso, menyebut kerja sama ini mendukung penetrasi pasar ekspor non-tradisional melalui Program Penugasan Khusus Ekspor (PKE) Kawasan.

Wilayah yang menjadi target antara lain Timur Tengah, Asia Selatan, dan Afrika.

Tren Positif Ekspor dan Dukungan Proyek Berkelanjutan

Kerja sama mencakup kolaborasi proyek, pertukaran informasi, kebijakan kredit ekspor, hingga pengembangan produk ekspor baru yang inovatif dan berkelanjutan.

Ekspor Indonesia ke Arab Saudi menunjukkan tren positif dengan rata-rata pertumbuhan tahunan mencapai 8,96% dari tahun 2020 hingga 2025.

Pada 2024, nilai ekspor Indonesia ke Arab Saudi tercatat sebesar US$ 2,57 miliar, tumbuh signifikan sebesar 23,81% dibandingkan tahun sebelumnya.

Sukatmo berharap kerja sama ini dapat mendukung proyek-proyek hijau dan berkelanjutan serta menciptakan lebih banyak peluang bisnis bagi eksportir nasional.

CEO Saudi Exim Bank, Saad Alkhalb, menegaskan komitmen pihaknya untuk memperkuat hubungan ekonomi kedua negara dan mendorong eksportir Arab Saudi agar memanfaatkan peluang investasi yang tersedia di Indonesia.

LPEI sebagai Special Mission Vehicle (SMV) di bawah Kementerian Keuangan RI, memiliki mandat untuk mendukung ekspor nasional melalui berbagai instrumen, termasuk pembiayaan, penjaminan, asuransi, dan jasa konsultasi.

Penulis :
Peter Parinding