Pantau - Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (GEKRAFS) memantapkan transisi kepemimpinan menjelang pelaksanaan Kongres I GEKRAFS yang dijadwalkan pada 2025 mendatang.
Rapat Pleno terakhir Dewan Pimpinan Pusat (DPP) GEKRAFS digelar pada 29 April 2025 di Jakarta, menjadi momentum penting untuk menyusun langkah strategis organisasi ke depan.
Dalam rapat tersebut, para peserta secara spontan bertepuk tangan dan meneriakkan seruan Lanjutkan Tum, sebagai bentuk dukungan agar Kawendra Lukistian melanjutkan kepemimpinan untuk satu periode lagi.
Seruan serupa juga muncul di media sosial Kawendra Lukistian, diunggah oleh peserta rapat pada hari yang sama.
Penunjukan Panitia Kongres dan Komitmen Transisi Kepemimpinan
Dalam rapat pleno tersebut, Noval Abuzar ditetapkan sebagai Ketua Organizing Committee (OC) Kongres I GEKRAFS, sementara Laja Lapian ditunjuk sebagai Ketua Steering Committee (SC).
Keduanya diberi amanah untuk memastikan penyelenggaraan kongres berlangsung secara inklusif dan profesional, sesuai dengan semangat GEKRAFS yang telah dibangun sejak berdiri pada tahun 2019.
Menanggapi dinamika menjelang kongres, Kawendra Lukistian menyampaikan, "Siapapun yang akan memimpin GEKRAFS, semoga membawa organisasi ini lebih baik. Kepemimpinan DPP masa jabatan sekarang masih punya waktu untuk memberikan yang terbaik sebelum kongres. Fokus kami adalah memastikan transisi berjalan mulus, program strategis tetap on track, dan ekonomi kreatif semakin kokoh sebagai kunci kemajuan Indonesia."
Dukungan Tiga Lapis: Presiden, Menteri, dan DPR RI
Dukungan terhadap ekonomi kreatif sebagai sektor strategis juga ditegaskan Presiden Prabowo Subianto dalam Economic Symposium di Jakarta, 8 April 2025.
"Sejak lama kita ditegaskan untuk membangun perekonomian berlandaskan kemandirian," ujar Presiden.
Sebelumnya, Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya juga telah menyampaikan kebijakan konkret dalam konferensi pers Support Creative Economy as New Engine of Growth, 13 November 2024.
Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menyatakan dukungannya terhadap diaspora kreatif dalam pesan video untuk delegasi GEKRAFS di Paris Fashion Week, 4 Maret 2022.
Tiga narasi ini membentuk dukungan struktural terhadap GEKRAFS dari sisi kebijakan makro, institusi, dan legitimasi politik di panggung internasional.
Kawendra Lukistian turut mempertegas pentingnya posisi ekonomi kreatif pada Rakornas GEKRAFS, 5 Maret 2022: "Karena ekonomi kreatif adalah masa depan Indonesia, kita harus yakin kelak Indonesia menjadi pusat peradaban ekonomi kreatif dunia."
Raih Capaian Penting sejak 2019
Di bawah kepemimpinan Kawendra Lukistian sejak 2019, GEKRAFS mencatat berbagai capaian penting dalam penguatan ekosistem ekonomi kreatif nasional.
Organisasi ini berkembang pesat dengan jaringan lebih dari 38.000 anggota yang tersebar di 32 DPW, 273 DPC, dan 7 DPLN di Eropa dan Asia.
GEKRAFS juga berhasil mengadvokasi penetapan Hari Ekonomi Kreatif Nasional pada 24 Oktober 2023 serta secara konsisten menyelenggarakan festival tahunan Ekrafest, termasuk edisi 2024 yang digelar di Sarinah, Jakarta.
Melalui GEKRAFS Kampus yang diresmikan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, organisasi ini menjangkau komunitas akademik untuk memperkuat literasi ekonomi kreatif. Di kancah internasional, GEKRAFS turut mengangkat 10 brand lokal Indonesia melalui Paris Fashion Show 2022.
- Penulis :
- Ricky Setiawan
- Editor :
- Ricky Setiawan
