
Pantau - PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) memberikan beasiswa pendidikan magister (S2) bagi karyawannya yang ingin melanjutkan studi di bidang pertanian di Universitas Gadjah Mada (UGM), sebagai bagian dari upaya pengembangan sumber daya manusia dan inovasi di industri gula nasional.
Komitmen Pengembangan SDM dan Kolaborasi dengan UGM
Program beasiswa ini merupakan hasil kerja sama antara SGN dengan Fakultas Pertanian UGM.
Direktur Utama PT SGN, Mahmudi, menyatakan bahwa karyawan diberikan kebebasan memilih jurusan yang relevan dengan pengembangan industri gula dan perkebunan tebu di Indonesia.
Mahmudi menjelaskan bahwa kolaborasi ini menjadi wujud nyata komitmen SGN dalam membangun SDM yang unggul dan kompetitif.
Ia menambahkan, “Melalui pendidikan tinggi, karyawan diharapkan mampu meningkatkan kompetensi, wawasan, dan inovasi dalam pengelolaan industri gula nasional.”
Menurutnya, tingginya minat internal terhadap program ini menunjukkan semangat belajar dan keinginan berkembang dari para karyawan SGN.
Ia menyebut hal tersebut sebagai sinyal positif bagi masa depan industri tebu nasional.
Fasilitas Pendukung dan Peran Sugar Cane Learning Center
Dalam acara yang sama, SGN juga menyerahkan bantuan berupa satu set perangkat online meeting untuk mendukung kegiatan pembelajaran jarak jauh.
Selain itu, dua unit air purifier juga diserahkan sebagai dukungan terhadap kenyamanan dan kesehatan lingkungan belajar di Sugar Cane Learning Center.
Penandatanganan kerja sama ini disebut Mahmudi sebagai momentum penting dalam mengoptimalkan peran Sugar Cane Learning Center sebagai pusat pengembangan pengetahuan dan pembelajaran di bidang tebu.
Ia berharap pusat ini dapat menjadi wadah kolaborasi antara akademisi, praktisi, dan industri dalam menjawab tantangan sektor gula nasional.
Dekan Fakultas Pertanian UGM, Prof Dr Jaka Widada, menyambut baik kerja sama tersebut dan menyebutnya sebagai langkah penting dalam menjembatani dunia akademik dan industri.
“Pihak kami sangat menyambut baik niat dari karyawan SGN yang ingin melanjutkan pendidikan S2 di Fakultas Pertanian UGM,” ujar Jaka.
Ia juga berharap kolaborasi ini dapat mendorong Indonesia mencapai swasembada gula melalui peningkatan kualitas SDM.
- Penulis :
- Balian Godfrey