Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kemenag Luncurkan Hajj Command Center dan Aplikasi Satu Haji untuk Tingkatkan Pelayanan Ibadah

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Kemenag Luncurkan Hajj Command Center dan Aplikasi Satu Haji untuk Tingkatkan Pelayanan Ibadah
Foto: Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief saat peluncuran Hajj Command Center dan aplikasi Satu Haji (sumber: Kemenag)

Pantau - Kementerian Agama resmi meluncurkan Hajj Command Center (HCC) sebagai pusat kendali data dan informasi haji di Gedung Siskohat, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU), Jakarta.

HCC akan menjadi pusat data terintegrasi yang memantau seluruh proses operasional haji, mulai dari pelunasan biaya, pergerakan jamaah, data kepulangan, hingga kondisi jamaah yang sakit atau wafat.

"HCC juga menjadi bagian dari upaya kita untuk memperbaiki proses operasional haji, di mana di dalamnya sudah termasuk sarana pengaduan," ujar Dirjen PHU, Hilman Latief.

Transformasi Digital dan Real-Time Decision Making

Menurut Hilman, peluncuran HCC merupakan kelanjutan dari transformasi digital di lingkungan Ditjen PHU sejak hadirnya database Siskohat sekitar 30 tahun lalu.

"Dari pertama kali membuat database bernama Siskohat yang sudah sangat luar biasa, yang saat ini sudah berumur lebih kurang 30 tahun," tuturnya.

Ia menambahkan bahwa HCC dirancang untuk mempermudah pengambilan keputusan secara real time dan meningkatkan kenyamanan dalam penyajian data.

"Kita coba bawa ke level yang lebih praktis dan lebih nyaman untuk dipresentasikan," imbuhnya.

Sekretaris Ditjen PHU, M. Arfi Hatim, menyampaikan bahwa HCC dibentuk berdasarkan diskusi mendalam mengenai kebutuhan pengendalian operasional haji tahun 1446H/2025M secara menyeluruh.

"Hajj Command Center ini menampilkan sembilan layar (dashboard) yang kami anggap sudah representatif dengan menampilkan data dan informasi yang penting khususnya pada masa operasional haji tahun ini," jelas Arfi.

HCC juga mempermudah pimpinan dalam mengakses data cepat dan akurat melalui sistem integrasi dan analisis data.

Aplikasi Satu Haji Permudah Layanan Digital bagi Jamaah

Selain HCC, Ditjen PHU juga merilis aplikasi Satu Haji, sebuah sistem layanan terpadu berbasis mobile.

Aplikasi ini merupakan integrasi dari dua aplikasi sebelumnya, yakni Haji Pintar dan Umrah Cerdas, dan menawarkan kemudahan akses informasi serta layanan ibadah haji dan umrah bagi masyarakat.

"Satu Haji merupakan rebranding dari aplikasi-aplikasi sebelumnya, dan dapat digunakan sebagai sarana komunikasi bagi masyarakat dalam mendapatkan layanan secara online dan sarana informasi yang dapat diakses seluas-luasnya," jelas pernyataan resmi Ditjen PHU.

Melalui aplikasi ini, calon jamaah juga dapat mendaftar secara elektronik, menjadikan proses pendaftaran lebih efisien dan transparan.

Penulis :
Arian Mesa