Pantau - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasi tinggi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur atas terselenggaranya Pilkada Serentak 2024 yang aman, lancar, dan kondusif.
"Apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran penyelenggara pilkada, mulai dari tingkat TPS hingga provinsi yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa," kata Khofifah di Surabaya, Sabtu (10/5/2025).
Ia menyatakan keberhasilan tersebut merupakan hasil kerja keras, kerja cerdas, dan profesionalitas seluruh petugas dari KPU dan Bawaslu.
Pilkada 2024 di Jawa Timur mencakup pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota di 38 kabupaten/kota.
Transparansi dan Pengelolaan Anggaran Jadi Sorotan Positif
Khofifah juga memberikan apresiasi terhadap langkah transparan KPU dan Bawaslu Jatim yang telah mengembalikan sisa anggaran pilkada ke kas daerah.
KPU Jatim mengembalikan Rp127,62 miliar dari total dana hibah sebesar Rp845 miliar.
Bawaslu Jatim turut mengembalikan Rp35,27 miliar dari total dana Rp111,35 miliar yang bersumber dari APBD Provinsi Jawa Timur.
"Ini menunjukkan profesionalitas pengelolaan anggaran sesuai dengan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), di mana sisa dana wajib dikembalikan maksimal tiga bulan setelah penetapan pasangan calon," ujarnya.
Khofifah berharap KPU dan Bawaslu tetap solid dan terus memperkuat peran mereka dalam pendidikan politik kepada masyarakat.
"Mari bersama membangun kolaborasi yang konstruktif untuk demokrasi berkualitas di Jawa Timur," tuturnya.
- Penulis :
- Balian Godfrey
