Pantau - Sejumlah delegasi Indonesia Gastrodiplomacy Series (IGS) yang terdiri dari duta besar dan diplomat asing dari 28 negara melakukan penanaman pohon di kawasan Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), sebagai bagian dari komitmen mendukung pariwisata hijau dan pembangunan berkelanjutan.
Staf Ahli Bidang Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Indonesia di Luar Negeri, Duta Besar R. Heru Hartanto Subolo, menyatakan bahwa menjaga lingkungan adalah bagian penting dalam membangun kawasan wisata berkelanjutan.
Pohon yang ditanam adalah jenis tabebuya, yang dikenal cepat berbunga dan memiliki daun lebat, sehingga memberi manfaat estetika dan lingkungan.
28 Negara Ambil Bagian, Duta Besar Diharapkan Dorong Investasi Mandalika
Delegasi IGS berasal dari berbagai negara seperti Kuwait, Singapura, Jordania, Korea Selatan, Inggris, China, UEA, Belanda, dan lainnya, dengan tujuan menggali potensi pariwisata NTB sekaligus mencari peluang kerja sama ekonomi dan budaya.
Direktur Komersial ITDC, Troy Reza Warokka, menyebut kegiatan ini menunjukkan komitmen menjaga kawasan Mandalika tetap hijau dan menarik tidak hanya sebagai lokasi balapan, tetapi juga sebagai destinasi wisata alam dan budaya.
Wakil Gubernur NTB, Hj Indah Damayanti Putri, mengapresiasi kegiatan ini dan berharap kegiatan semacam ini dapat menjadi kebiasaan yang berkelanjutan.
Para duta besar menyampaikan ketertarikan terhadap budaya dan kekayaan alam NTB, yang diharapkan dapat mendorong promosi dan investasi di sektor pariwisata lokal.
Kehadiran mereka dinilai penting karena para diplomat memiliki pengaruh strategis dalam merekomendasikan lokasi investasi kepada negaranya.
- Penulis :
- Balian Godfrey
