Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kota Madiun Optimalkan Promosi Wisata-Budaya ke Relawan Worldpacker

Oleh Gian Barani
SHARE   :

Kota Madiun Optimalkan Promosi Wisata-Budaya ke Relawan Worldpacker
Foto: Pemkot Madiun promosikan potensi wisata dan budaya kepada relawan asing dari program Worldpacker (Sumber: ANTARA/HO-Diskominfo Kota Madiun)

Pantau - Pemerintah Kota Madiun mengoptimalkan promosi potensi wisata dan budaya lokal kepada relawan asing yang datang melalui program Worldpacker sebagai bagian dari visi Kota Madiun Maju Mendunia.

Para relawan berasal dari berbagai negara seperti Inggris, Maroko, Mesir, dan China, dan mereka tinggal selama beberapa hari di Madiun untuk mengikuti berbagai kegiatan yang memperkenalkan kehidupan lokal masyarakat.

Program Worldpackers sendiri merupakan platform internasional yang menghubungkan pelancong dengan tuan rumah di berbagai negara dalam skema pertukaran kerja dan akomodasi.

Para relawan berkontribusi dalam berbagai proyek tuan rumah, seperti pertanian, budaya, dan edukasi, sambil memperoleh fasilitas akomodasi dan makanan selama masa tinggal.

Relawan Asing Belajar Budaya Lokal Madiun

Kepala Bappelitbangda Kota Madiun, Suwarno, meminta camat, lurah, dan warga setempat memberikan sambutan yang baik kepada para relawan agar mereka merasa nyaman dan betah selama tinggal di kota ini.

Suwarno berharap sambutan yang hangat dapat mendorong para relawan untuk mempromosikan Kota Madiun di negara asal mereka dan bahkan kembali lagi sebagai tamu atau relawan.

Salah satu relawan aktif saat ini adalah Milly Orgill dari Inggris, yang mengajar Bahasa Inggris di TK Islam Al Huda, Kelurahan Ngegong, Kecamatan Manguharjo.

Selain mengajar, Milly juga terlibat dalam kegiatan budaya lokal seperti membatik, menari tari Gambyong, mengenal karawitan dan gamelan, serta memasak makanan tradisional khas Madiun.

Kegiatan ini diharapkan memperkuat promosi wisata dan budaya Kota Madiun di mata dunia, dengan menjadikan pengalaman para relawan sebagai duta budaya tidak resmi yang membawa citra positif daerah.

Penulis :
Gian Barani