Pantau - Sebanyak 34 calon haji asal Kabupaten Tana Toraja resmi tergabung dalam Kloter 14 Embarkasi Makassar dan diberangkatkan bersama 352 calon haji asal Kabupaten Bulukumba menuju Jeddah, Arab Saudi.
Pemberangkatan dan Imbauan Petugas
Kepala Bidang Pembinaan Jamaah dan Petugas PPIH Embarkasi Makassar, H Aminuddin, mengatakan bahwa jumlah jamaah dari Tana Toraja telah sesuai dengan rasio yang ditetapkan.
"Untuk pemberangkatan kali ini dari Kloter 14 dan itu berasal dari Kabupaten Bulukumba dan Tana Toraja", ujarnya.
Aminuddin juga mengingatkan para jamaah untuk menjaga kekompakan dan kebersamaan selama menjalankan ibadah di Tanah Suci.
"Jaga kekompakan dan kebersamaan. Jamaah Sulsel itu dikenal ramah dan tertib. Tolong jaga nama baik Embarkasi Makassar dan nama baik Indonesia", pesannya.
Ia menambahkan bahwa Kabupaten Tana Toraja merupakan salah satu wilayah mayoritas Kristen di Sulawesi Selatan, namun tetap menunjukkan partisipasi aktif dalam pelaksanaan ibadah haji.
Animo Tinggi dan Harapan Tambahan Kuota
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kabupaten Tana Toraja, H Ruslin M Said, menyebut bahwa antusiasme masyarakat Muslim di wilayah tersebut cukup tinggi.
“Untuk saat ini yang masuk daftar tunggu sebanyak 819 orang dengan masa tunggu 25 tahun”, ungkapnya.
Menurut Ruslin, panjangnya daftar tunggu disebabkan oleh dua hal utama, yaitu meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap pentingnya ibadah haji dan membaiknya kondisi ekonomi masyarakat Muslim Toraja.
“Kendati daftar tunggu lama, animo masyarakat semakin tinggi. Ada dua kemungkinan, pertama pemahaman haji meningkat, dan kedua, kondisi ekonomi yang juga meningkat”, jelasnya.
Ia berharap ada kebijakan dari pemerintah pusat untuk menambah kuota haji bagi Kabupaten Tana Toraja.
"Salah satu solusi untuk memangkas masa tunggu ini adalah penambahan kuota. Sudah puluhan tahun kuota Tana Toraja sebanyak 34 orang, padahal penduduk Muslimnya terus bertambah", tegasnya.
- Penulis :
- Arian Mesa
