Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Ringankan Beban Warga, Gibran Tinjau Langsung Program Cek Kesehatan Gratis di Indramayu

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Ringankan Beban Warga, Gibran Tinjau Langsung Program Cek Kesehatan Gratis di Indramayu
Foto: Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meninjau pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Puskesmas Margadadi, Jl. Letnan Sutejo No. 10, Margadadi, Indramayu, Jawa Barat (sumber: BPMI Setwapres)

Pantau - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meninjau pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Puskesmas Margadadi, Indramayu, Jawa Barat, pada Jumat, 23 Mei 2025.

Gibran menyatakan bahwa program CKG adalah wujud nyata komitmen negara dalam menjamin kesejahteraan rakyat melalui akses layanan kesehatan yang inklusif.

Ia menegaskan bahwa layanan kesehatan tidak boleh dianggap sebagai fasilitas tambahan, tetapi merupakan hak dasar setiap warga negara.

Negara, menurutnya, wajib hadir dan memastikan seluruh warga memperoleh akses layanan medis yang memadai tanpa diskriminasi.

Program CKG disebutnya merupakan bagian dari visi besar Presiden Prabowo Subianto dalam pembangunan Indonesia Emas 2045, dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia sebagai prioritas utama.

Dalam kesempatan itu, Gibran juga mengapresiasi kerja keras para tenaga kesehatan serta tingginya partisipasi masyarakat terhadap layanan kesehatan gratis tersebut.

Pantauan Langsung dan Dukungan Daerah

Wapres tiba di lokasi sekitar pukul 08.30 WIB didampingi oleh Wakil Gubernur Jawa Barat Erwan Setiawan dan Bupati Indramayu Lucky Hakim.

Ia meninjau seluruh alur layanan CKG, mulai dari proses pendaftaran hingga pemeriksaan dan konsultasi medis, sembari berdialog langsung dengan tenaga kesehatan dan warga yang tengah mengantre.

Kepala Puskesmas Margadadi, dr. Nurkhasanah, menyebutkan bahwa antusiasme masyarakat terhadap program ini meningkat, dengan peserta mencapai 20 hingga 30 orang setiap harinya.

Puskesmas aktif menyosialisasikan CKG melalui berbagai media, termasuk Posyandu dan platform media sosial.

"Kami memang setiap bulan itu ada pertemuan lintas sektor. Di situ ada camat, kuwu, lurah, serta kepala OPTD lain. Jadi kami informasikan di situ tentang CKG", ujar dr. Nurkhasanah.

Bupati Indramayu Lucky Hakim menegaskan pentingnya pendekatan promotif dan preventif dalam bidang kesehatan.

Menurutnya, masih banyak masyarakat yang salah paham mengenai program ini.

"Banyak masyarakat yang dulu mengira ini hanya untuk yang berulang tahun. Tapi kini mereka tahu bahwa CKG bisa diakses siapa saja, anytime, dan bisa di manapun", ujarnya.

Lucky juga mengingatkan bahwa sering kali warga baru datang ke rumah sakit saat kondisi sudah parah, padahal pengecekan sejak dini bisa mempermudah penanganan.

"Saya berharap seluruh pemerintah daerah di seluruh Indonesia, untuk ramai-ramai mensosialisasikan program yang sangat bagus, sesuai dengan asta cita dari Pak Prabowo dan Pak Gibran, artinya bahwa periksa sebelum kenapa-napa, sedia payung sebelum hujan", tambahnya.

Penulis :
Arian Mesa