
Pantau - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menyampaikan sembilan imbauan penting dari Pemerintah Arab Saudi kepada jamaah haji Indonesia, menjelang pergerakan menuju Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).
Antisipasi Cuaca Ekstrem dan Penegakan Jadwal Resmi
Imbauan tersebut disampaikan dalam rapat koordinasi antara Kementerian Haji Arab Saudi dan PPIH Arab Saudi guna menjaga keselamatan, ketertiban, dan kesehatan jamaah di fase puncak haji.
Berikut adalah sembilan imbauan resmi tersebut:
Jamaah dilarang keluar dari tenda di Arafah dan Mina pada pukul 10:00–16:00 Waktu Arab Saudi karena suhu ekstrem diprediksi mencapai 50°C. Ini dilakukan untuk menjaga keselamatan jamaah dari risiko heatstroke dan dehidrasi.
Jamaah wajib mengikuti jadwal pergerakan resmi yang ditetapkan oleh syarikah masing-masing. Tidak diperbolehkan bergerak sendiri atau keluar dari jalur yang sudah ditentukan.
Penyembelihan hewan dam dan kurban hanya diperbolehkan melalui program resmi Adahi yang dikelola oleh pemerintah Arab Saudi.
Melontar jumrah harus dilakukan sesuai jadwal resmi yang diberikan oleh syarikah atau markas layanan. Jamaah tidak diperkenankan melontar secara bebas untuk menghindari kepadatan dan kecelakaan.
Seluruh jamaah wajib membawa dan menjaga kartu nusuk, yang menjadi bukti legalitas jamaah selama berada di area suci. Tanpa kartu ini, akses ke Masjidil Haram dapat ditolak.
Jamaah diimbau menjaga kesehatan, termasuk memakai masker, menggunakan payung saat di luar tenda, rutin mencuci tangan, menggunakan hand sanitizer, dan menjaga asupan makanan serta cairan.
Jika ada masalah fasilitas seperti listrik, air, atau AC, jamaah dapat melapor ke nomor pengaduan resmi Arab Saudi di 1966. Petugas haji diminta aktif menyosialisasikan layanan ini.
Petugas kloter wajib hadir di tenda bersama jamaah dan harus menyediakan nomor kontak yang mudah diakses untuk kondisi darurat.
Jamaah haji Indonesia diimbau menjadi teladan dalam ketaatan dan kedisiplinan, karena mewakili sekitar 25 persen dari total jamaah haji dunia dan membawa nama baik bangsa.
Ketua PPIH Arab Saudi Muchlis M Hanafi menegaskan bahwa semua poin imbauan akan segera ditindaklanjuti oleh seluruh petugas dan jamaah, guna memastikan pelaksanaan ibadah haji berjalan tertib dan lancar.
- Penulis :
- Balian Godfrey