
Pantau - Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein kembali mengirim puluhan pelajar SMA/SMK ke barak militer untuk mengikuti program pendidikan karakter.
Para pelajar dikirim ke barak militer Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) III/Siliwangi Bandung.
Jumlah pelajar yang dikirim pada gelombang ini sebanyak 45 orang.
Para pelajar berasal dari sekolah-sekolah di wilayah Purwakarta, Karawang, dan Subang.
Program ini merupakan bagian dari pendidikan karakter semi militer bernama Gerbang Panca Waluya yang digagas oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi.
Pengiriman pelajar ke barak militer ini merupakan gelombang kedua; sebelumnya, pada bulan Mei, juga telah diberangkatkan puluhan pelajar dalam gelombang pertama.
Menurut Bupati, minat orang tua siswa untuk mengikuti program ini cukup tinggi, sehingga proses seleksi dilakukan secara ketat.
Seleksi dilakukan dengan menanyakan kesiapan siswa dan orang tua, serta dilakukan konseling untuk menentukan kelayakan siswa mengikuti program ini.
Program Diperluas untuk Pelajar SMP dan Tetap Dilanjutkan Meski Dikritik
Selain pelajar tingkat SMA/SMK, program pendidikan karakter gelombang kedua juga akan diterapkan untuk pelajar tingkat SMP.
Program untuk tingkat SMP di Purwakarta akan dilaksanakan di Resimen Armed Purwakarta.
Bupati mengakui bahwa program ini sempat menuai kritikan dari berbagai pihak.
Namun, karena belum ada larangan dari Presiden Subianto dan Panglima TNI, program ini akan terus dilanjutkan.
Pemerintah daerah telah bekerja sama dengan pihak TNI dalam pelaksanaan program pendidikan karakter berbasis barak militer ini.
- Penulis :
- Balian Godfrey