Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kapolresta Cilacap Dimutasi Jadi Ajudan Wapres, Polda Jateng Lakukan Rotasi Besar-Besaran

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Kapolresta Cilacap Dimutasi Jadi Ajudan Wapres, Polda Jateng Lakukan Rotasi Besar-Besaran
Foto: Kombes Pol. Ruruh Wicaksono (sumber: ANTARA/Heru Suyitno)

Pantau - Kapolresta Cilacap, Jawa Tengah, Kombes Pol. Ruruh Wicaksono resmi dimutasi dari jabatannya untuk menjalankan tugas baru sebagai ajudan Wakil Presiden Republik Indonesia.

Mutasi tersebut diumumkan oleh Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Artanto, dalam keterangannya di Semarang.

"Kapolresta Cilacap dimutasi sebagai Staf Sumber Daya Manusia Polri untuk penugasan sebagai ajudan Wakil Presiden RI," ungkapnya.

Pergantian Kepemimpinan di Cilacap dan Wilayah Lain

Posisi Kapolresta Cilacap yang ditinggalkan Kombes Pol. Ruruh Wicaksono akan digantikan oleh Kombes Pol. Budi Adhy Buono.

Sebelumnya, Kombes Pol. Budi Adhy Buono menjabat di Inspektorat Pengawasan Daerah (Itwasda) Polda Jawa Tengah.

Mutasi ini merupakan bagian dari rotasi enam kepala satuan wilayah di lingkungan Polda Jawa Tengah.

Dasar pelaksanaan mutasi ini mengacu pada Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/1422/VI/KEP./2025.

Selain Kapolresta Cilacap, lima kepala satuan wilayah lain yang juga dimutasi meliputi:

  • Kapolres Pekalongan, AKBP Rachmad Christiyan Yusuf;
  • Kapolres Sragen, AKBP Dewana Syamsu Indyasari;
  • Kapolres Wonogiri, AKBP Wahyu Sulistyo;
  • Kapolres Pemalang, AKBP Rendy Setya Permana;
  • dan Kapolres Brebes, AKBP Lilik Ardiansyah.

 

Bagian dari Pembinaan dan Dinamika Organisasi

Selain enam kepala satuan wilayah, terdapat pula 17 perwira atau pejabat utama Polda Jawa Tengah yang turut mengalami rotasi.

Menurut Kombes Pol. Artanto, mutasi merupakan proses yang rutin dilakukan sebagai bagian dari pengembangan organisasi.

"Mutasi jabatan merupakan proses alamiah sebagai bentuk pembinaan karier serta menjadi momentum untuk menghadirkan semangat baru dalam menjawab dinamika tugas yang terus berkembang," ia mengungkapkan.

Ia juga menambahkan, "Polri terus bergerak untuk mewujudkan pelayanan yang semakin profesional dan dekat dengan masyarakat."

Mutasi ini dianggap sebagai bentuk komitmen Polri dalam menjaga semangat pengabdian dan peningkatan kualitas pelayanan publik.

Penulis :
Shila Glorya