
Pantau - Sekretariat Jenderal DPR RI menggelar Forum Seminar Tematik Bakohumas pada Kamis, 10 Juli 2025, dengan tema “Meaningful Public Participation: Membangun Sinergi Parlemen dan Publik”.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Pimpinan DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, yang menegaskan komitmen DPR dalam memperkuat demokrasi dan transparansi melalui pelibatan aktif masyarakat.
"DPR telah memiliki Badan Aspirasi Masyarakat (BAM) sebagai wadah yang siap menyerap aspirasi masyarakat, BAM juga akan memprioritaskan partisipasi masyarakat dalam proses pembahasan rancangan undang-undang dalam rangka melaksanakan meaningful participation," ungkapnya.
BAM diharapkan menjadi kanal utama bagi publik dalam menyampaikan aspirasi dan masukan terhadap kebijakan dan peraturan yang sedang dibahas.
Hadirkan Akademisi dan Dorong Inovasi Partisipasi Digital
Forum menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang, termasuk Ketua Komisi XIII DPR RI Willy Aditya dan akademisi Universitas Indonesia, Fitriani Ahlan Sjarif.
Selain itu, Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Media Massa Kominfo RI, Molly Prabawaty, serta Sekretaris Jenderal DPR RI, Indra Iskandar, turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Tujuan forum ini adalah untuk memperkuat pemahaman publik dan mitra kerja Bakohumas tentang pentingnya pelibatan masyarakat dalam proses pengambilan kebijakan.
Partisipasi publik yang bermakna dinilai sebagai kunci dalam menciptakan regulasi yang relevan dan berdampak nyata.
Forum juga mendorong peningkatan transparansi dan akuntabilitas DPR dalam proses legislasi.
Penggunaan platform digital diperkenalkan sebagai metode partisipasi yang lebih efektif, inklusif, dan mudah diakses oleh masyarakat luas.
"Kami berharap melalui forum ini lahir pemikiran strategis dan praktik baik yang dapat direplikasi untuk mendorong partisipasi publik yang berkelanjutan," ujar salah satu narasumber.
Melalui kegiatan ini, DPR berharap terbangun sinergi yang kuat antara parlemen dan publik menuju tata kelola pemerintahan yang semakin demokratis dan terbuka.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf