
Pantau - Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI dan Japan Coast Guard menggelar latihan bersama di perairan Selat Singapura pada Kamis, 17 Juli 2025, sebagai upaya mempererat kerja sama maritim dan penegakan hukum laut antarnegara.
KN Tanjung Datu-301 milik Bakamla RI dikerahkan dalam latihan ini sebagai bagian dari Operasi Mandiri Nusantara-C/25, dan berlatih bersama kapal Japan Coast Guard bernama ITSUKUSHIMA.
Latihan digelar di titik koordinat 1°10.749’N – 103°34.482’E dengan arah pelayaran 070° dan kecepatan 9 knot, dalam kondisi cuaca cerah, angin 4 knot, serta gelombang laut setinggi 0,2–0,4 meter.
Latihan Tahunan dengan Agenda Strategis
Menurut Pranata Humas Ahli Muda Mayor Bakamla Yunanes Antara, latihan bersama ini merupakan agenda rutin tahunan dengan negara sahabat seperti Jepang, yang melibatkan rotasi unsur laut dan darat.
"Tahun ini sempat diadakan beberapa latihan di darat seperti bela diri bagi personel yang dilaksanakan di Jakarta. Tetapi untuk latihan dengan unsur kapal terakhir dilaksanakan tahun 2022," ungkapnya.
Latihan melibatkan sejumlah agenda strategis, yaitu SAR Communication Exercise, Flashing Exercise, Morse Exercise, dan Honor Ceremony Exercise.
Seluruh kegiatan berlangsung lancar dalam suasana profesional dan penuh semangat kebersamaan dari kedua belah pihak.
Simbol Persahabatan dan Sinergi Keamanan Maritim
Sebagai penutup, KN Tanjung Datu-301 melakukan penghormatan dan parade lambung kiri kepada kapal ITSUKUSHIMA, sebagai simbol persahabatan dan penghormatan antarpenegak hukum laut.
"Momen ini menjadi simbol rasa saling menghargai dan memperkuat hubungan antarlembaga penegak hukum laut kedua negara," ia mengungkapkan.
"Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi dan kolaborasi antara Indonesia dan Jepang dalam menjaga keamanan dan keselamatan maritim kawasan, sekaligus mempererat hubungan bilateral di bidang penegakan hukum di laut," lanjutnya.
- Penulis :
- Shila Glorya