Tampilan mobile
FLOII Event 2025 - Paralax
ads
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Satgas Damai Cartenz Perkuat Pendekatan Humanis Cegah Konflik Sejak Dini di Papua

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Satgas Damai Cartenz Perkuat Pendekatan Humanis Cegah Konflik Sejak Dini di Papua
Foto: Anggota Satgas Damai Cartenz saat melaksanakan kegiatan berbagi ceria bersama anak-anak di Paniai (sumber: Humas Satgas Damai Cartenz)

Pantau - Satgas Operasi Damai Cartenz terus memperkuat pendekatan preventif demi menciptakan stabilitas keamanan yang berkelanjutan di wilayah Papua, termasuk di daerah rawan konflik sosial.

Salah satu langkah preventif ini diwujudkan melalui kegiatan Berbagi Ceria Bersama Anak-anak yang digelar di Kabupaten Paniai, Papua Tengah, pada Minggu (20/7).

Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol. Faizal Ramadhani, mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi ruang interaksi langsung antara aparat dan masyarakat, khususnya generasi muda di Paniai.

"Pendekatan humanis adalah strategi utama Satgas Damai Cartenz dalam menekan potensi konflik sejak dini", ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa menciptakan rasa aman tidak harus dilakukan dengan kekuatan senjata.

Menurutnya, membangun kepercayaan melalui anak-anak dan masyarakat akar rumput merupakan bentuk pencegahan yang paling efektif terhadap potensi konflik.

Dalam kegiatan tersebut, anggota Satgas melakukan permainan edukatif dengan anak-anak, membagi hadiah, serta berinteraksi akrab dengan warga.

Kegiatan itu disambut antusias oleh masyarakat.

"Kegiatan seperti ini sekaligus menjadi media edukasi sosial yang mampu menanamkan nilai-nilai damai sejak dini", ia mengungkapkan.

Keterlibatan Masyarakat Didorong Jadi Kunci Perdamaian

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, menegaskan pentingnya keterlibatan aktif masyarakat dalam menjaga wilayah yang kondusif.

Ia berharap semua elemen masyarakat mendukung upaya damai, menjauhi segala bentuk provokasi, dan mengedepankan musyawarah dalam menyelesaikan persoalan.

Satgas Damai Cartenz berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat dengan pendekatan empatik, mengedepankan dialog, serta memperkuat jaringan sosial sebagai fondasi perdamaian di Tanah Papua.

Sebelumnya, Satgas Damai Cartenz juga terlibat dalam beberapa kegiatan preventif lain, seperti pelestarian budaya Papua sebagai bagian dari strategi keamanan berbasis gotong-royong.

Pada 20 Juni 2025, Satgas Damai Cartenz ikut dalam prosesi adat Papua Saireri–Serui di Kelurahan Tanjung Ria, Distrik Jayapura Utara, untuk menjaga situasi tetap kondusif dan memperkuat nilai persatuan melalui pelestarian adat.

Selain itu, pada 15 Juli 2025, Satgas Damai Cartenz juga melaksanakan patroli sambang di Distrik Sinak, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah.

Patroli tersebut bertujuan meningkatkan rasa aman warga serta mengintensifkan komunikasi langsung antarwarga dalam menyikapi potensi gangguan keamanan.

Penulis :
Shila Glorya