billboard mobile
HOME  ⁄  Nasional

Gubernur Sumut Optimistis Danau Toba Dapat Kartu Hijau dari UNESCO Usai Revalidasi Geopark

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Gubernur Sumut Optimistis Danau Toba Dapat Kartu Hijau dari UNESCO Usai Revalidasi Geopark
Foto: (Sumber: Gubernur Sumut Bobby Nasution (tengah) didampingi Wakil Gubernur Sumut Surya (kiri) menyerahkan cendera mata kepada asesor UNESCO Geopark Kaldera Toba Prof Jose Brilha dalam jamuan makan malam, di Aula Tengku Rizal Nurdin, rumah dinas gubernur Sumut, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Kamis (24/7/2025). ANTARA/HO-Diskominfo Sumut)

Pantau - Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Nasution, menyatakan optimisme bahwa kawasan Geopark Kaldera Toba akan mendapatkan kartu hijau dari UNESCO setelah melalui proses revalidasi yang telah selesai dilakukan oleh tim asesor.

Revalidasi Geopark Kaldera Toba dilaksanakan mulai 21 Juli 2025 dan berlangsung selama tiga hari dengan agenda peninjauan tujuh geosite, cagar budaya, alam, dan warisan geologi di kawasan Danau Toba.

Bobby menjelaskan bahwa persiapan dilakukan secara cepat dan menyeluruh, dimulai dari tingkat kabupaten hingga ke level internasional.

Ia menyebut persiapan ini melibatkan sinergi antara Pemerintah Provinsi Sumut, pemerintah daerah se-kawasan Danau Toba, kementerian/lembaga terkait, dan berbagai pihak lainnya.

“Karena kita sepakat menjaga alam, menjaga Danau Toba ini, menjaga kehidupan. Menjaga Danau Toba ini, menjaga adat istiadat apa yang sudah diwariskan,” ungkapnya.

Proses dan Komitmen untuk Pelestarian Kawasan

Sebelumnya, dalam pertemuan UNESCO Global Geopark di Maroko pada 4-5 September 2023, kawasan Danau Toba mendapatkan kartu kuning, yang menandakan perlunya peningkatan dalam pengelolaan kawasan.

Gubernur Bobby menegaskan kembali bahwa pelestarian Danau Toba adalah bentuk penghormatan terhadap warisan leluhur sekaligus anugerah dari Tuhan.

“Apa yang sudah diwariskan bukan hanya dari leluhur, tapi menjaga apa yang sudah ditentukan Tuhan kepada umat manusia,” ia menegaskan.

Usai revalidasi, tim asesor UNESCO memberikan beberapa catatan sebagai masukan untuk memperkuat pelestarian kawasan ke depan.

“Kami berterima kasih sudah diberikan masukan, diberikan catatan pada kami. Ini bukan catatan untuk mendapat penilaian yang baik, tapi catatan agar bisa menjaga alam,” ujar Bobby.

Dukungan dan Capaian dari Badan Pengelola Geopark

Kepala Badan Pengelola Toba Caldera UNESCO Global Geopark, Azizul Kholis, menekankan bahwa seluruh proses revalidasi tidak akan berhasil tanpa komitmen Gubernur Sumut.

“Tanpa komitmen pemimpin, revalidasi tidak akan terwujud karena ini menyangkut kemaslahatan masyarakat, pariwisata, dan prestasi Sumut di kancah dunia,” ungkap Azizul.

Ia juga menyampaikan bahwa seluruh rekomendasi yang disyaratkan oleh UNESCO telah terpenuhi, termasuk usulan geosite baru dan penelitian ilmiah.

Selain itu, kawasan juga telah melengkapi inventarisasi warisan alam, budaya, dan benda; keterkaitan antarwarisan; penyediaan panel informasi; serta partisipasi aktif dalam jaringan Global Geopark Network (GGN).

Penulis :
Aditya Yohan
Editor :
Tria Dianti