Pantau - Dinas Geofisika Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia menyatakan bahwa gempa bumi yang mengguncang pesisir wilayah Kamchatka di Rusia timur jauh memiliki magnitudo sebesar 8,5, lebih tinggi dari perkiraan awal yang sempat dilaporkan.
Gempa tersebut terjadi pada Selasa (29/7) pukul 23:24 waktu GMT atau Rabu pagi waktu setempat, dengan pusat gempa terletak 126 kilometer tenggara Petropavlovsk-Kamchatsky dan kedalaman 18 kilometer.
Peringatan Tsunami Diberlakukan Secara Global
Akibat gempa yang sangat kuat ini, otoritas setempat segera mengeluarkan peringatan tsunami untuk wilayah pesisir.
Gubernur Kamchatka, Vladimir Solodov, menyampaikan melalui kanal resmi Telegram bahwa estimasi awal dari para seismolog Rusia menempatkan kekuatan gempa pada kisaran 7,7 hingga 7,9 magnitudo.
Namun, pemutakhiran dari Direktur Pelaksana Dinas Geofisika Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia cabang Kamchatka menyebutkan: "Sebuah gempa yang sangat kuat telah terjadi, magnitudonya sekitar 8,5."
Ia menambahkan bahwa peristiwa ini merupakan kejadian seismik yang unik, berbeda dengan gempa pada 20 Juli lalu.
Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) bahkan memperkirakan magnitudo gempa lebih tinggi lagi, yakni 8,7, dalam pemutakhiran datanya.
Sebagai tanggapan atas kejadian tersebut, Pusat Peringatan Tsunami Nasional AS mengeluarkan peringatan tsunami untuk Alaska, Hawaii, Guam, dan pesisir barat Amerika Serikat.
Badan Meteorologi Jepang juga memperkirakan kekuatan gempa sebesar magnitudo 8, dan mengeluarkan peringatan tsunami dengan ketinggian gelombang mencapai tiga meter di sejumlah wilayah pesisirnya.
- Penulis :
- Aditya Yohan
