Pantau - Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang melalui Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) resmi mengirim 57 mahasiswa untuk menjalankan Kuliah Kerja Nyata Misi Khusus (KKN MK) di Kabupaten Fakfak, Papua Barat, sebagai bagian dari pengabdian berbasis keagamaan dan keilmuan.
Dilepas Langsung Rektor, Kegiatan Berlangsung Empat Bulan
Rombongan mahasiswa dilepas langsung oleh Rektor UIN Walisongo Prof. Dr. Nizar Ali, didampingi Dekan FDK Prof. Dr. Moh. Fauzi, pimpinan fakultas, dan Kepala Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat LP2M Moh. Masrur di halaman Auditorium II Kampus III, Semarang, Rabu, 30 Juli 2025.
Prof. Nizar menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk dakwah yang berbasis keilmuan dan selaras dengan visi universitas.
“Kegiatan ini sebagai bentuk pengabdian berbasis keagamaan yang linier dengan keilmuan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, dengan tujuan membawa kesejukan dan kedamaian di Kabupaten Fakfak,” ujarnya.
Kegiatan KKN ini akan berlangsung selama empat bulan, mulai dari 30 Juli hingga 19 November 2025.
Bawa Misi Moderasi, Multikulturalisme, dan Pemberdayaan
Dekan FDK Prof. Moh. Fauzi menjelaskan bahwa seluruh mahasiswa peserta telah dibekali pelatihan sosial-kultural, teknis multikultural, serta pelatihan kewirausahaan.
“Semua peserta sudah mendapatkan pembekalan terkait sosial kultural dan teknis humanis multikultural, serta pelatihan tempe dan kerupuk udang menjadi program kerja utama yang akan dilaksanakan,” katanya.
Selain program kewirausahaan, mahasiswa juga akan menjalankan kegiatan pendampingan anak-anak, penguatan lintas agama, literasi digital, jejaring dakwah, serta pengembangan masyarakat berbasis potensi lokal.
Program ini merupakan hasil kerja sama UIN Walisongo dengan Yayasan Al-Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN), lembaga yang aktif dalam pembinaan nilai keagamaan dan sosial.
Sebelum diberangkatkan ke Fakfak, para mahasiswa mengikuti masa pembinaan awal di Kantor AFKN Bekasi.
Lima program studi yang berpartisipasi dalam KKN ini meliputi Bimbingan dan Penyuluhan Islam, Komunikasi dan Penyiaran Islam, Manajemen Dakwah, Pengembangan Masyarakat Islam, serta Manajemen Haji dan Umrah.
Komitmen Bangun Harmoni di Wilayah 3T
KKN Misi Khusus ini menjadi bukti nyata kiprah UIN Walisongo dalam menghidupkan nilai kemanusiaan dan peradaban Islam di wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal).
Program ini memperkuat komitmen universitas dalam membangun harmoni lintas budaya dan agama, memberdayakan masyarakat lokal, serta merawat kebhinnekaan di wilayah timur Indonesia.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
