Pantau - Pemerintah Kota Jakarta Pusat akan segera mendistribusikan 100 tangki septik dan toilet kepada warga yang tinggal di RW kategori kumuh di delapan kecamatan sebagai bagian dari program peningkatan sanitasi pemukiman.
Bantuan tangki septik ini berasal dari Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan Republik Indonesia dan akan didistribusikan secara langsung kepada warga yang membutuhkan.
Penerima bantuan diprioritaskan bagi warga di wilayah RW kumuh agar program ini tepat sasaran dan memberikan dampak nyata terhadap peningkatan kualitas hidup.
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat, Arifin, menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk memperbaiki kualitas lingkungan dan mengurangi pembuangan limbah rumah tangga ke saluran air umum.
"Saya tidak menutupi kondisi di Jakpus masih ada rumah warga yang belum memiliki toilet dan tangki septik. Mudah-mudahan ini bukan yang pertama, tapi bisa terus berkolaborasi membantu warga yang membutuhkan", ungkapnya.
Kolaborasi Antarinstansi dan Upaya Percepatan Sanitasi
Program ini menjadi bagian penting dari upaya pemerintah dalam memperbaiki sanitasi di lingkungan padat penduduk, mengingat masih adanya limbah domestik yang dibuang langsung ke saluran umum.
Pembangunan toilet dan tangki septik akan dilaksanakan oleh Badan Amil Zakat, Infak, dan Sedekah (Bazis) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Pemerintah Kota Jakarta Pusat bertindak sebagai penerima bantuan dan akan mengoordinasikan pembangunan fasilitas ini agar segera digunakan oleh warga.
"Segera dibangun di rumah warga dan toilet umum di delapan kecamatan yang berada di Jakpus", ujarnya menegaskan.
Arifin juga menyampaikan harapan bahwa program ini akan terus berlanjut dan menjadi langkah awal dari kolaborasi lintas lembaga untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat.
"Semuanya ini dilakukan agar kualitas kehidupan warga di Jakarta Pusat semakin sehat, tangguh, kuat dan sejahtera", ia mengungkapkan.
- Penulis :
- Aditya Yohan
