
Pantau - Sebanyak 2.720 pendaki akan mengikuti pengibaran Bendera Merah Putih di Gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, pada Minggu 17 Agustus 2025.
Ribuan Pendaki Padati Gunung Bawakaraeng
Kepala Seksi Operasi Kantor Basarnas Makassar Andi Sultan menyampaikan bahwa jumlah pendaki terus bertambah menjelang pelaksanaan upacara.
"Data terbaru, tercatat ada total 2.270 pendaki yang sudah berada di Gunung Bawakaraeng untuk persiapan mengikuti upacara bendera. Jumlah peserta kemungkinan masih bisa bertambah," ungkapnya.
Data register di Posko Induk Siaga SAR Merah Putih per Sabtu pukul 15.00 WITA menunjukkan peningkatan jumlah pendaki dari 1.942 orang menjadi 2.270 orang.
Terdapat lima jalur pendakian yang digunakan para peserta, yakni jalur Bulu Balea di Kabupaten Gowa dengan 1.097 pendaki, jalur Tassoso di Kabupaten Sinjai dengan 986 pendaki, jalur Lembanna dengan 310 pendaki, jalur Panaikang dengan 260 pendaki, serta jalur Lembah Ramma dengan 67 pendaki.
Ratusan Personel SAR Dikerahkan
Untuk memastikan keamanan, Basarnas menempatkan 328 personel potensi SAR di sejumlah pos pendakian.
Rinciannya, Pos 5 dijaga 45 orang, Pos 7 ada 12 orang, Pos 8 ditempatkan 28 orang, Pos 10 dijaga 26 orang, Pos Lembah Ramma dengan 22 orang, dan Pos Sungai dengan 3 orang.
Selain itu, sebanyak 196 personel tersebar di pos registrasi Lembanna, Bulu Balea, dan Tassoso.
"Tim Gabungan SAR telah disiagakan sejak 15 Agustus sampai 18 Agustus. Kami kembali mengimbau kepada para pendaki agar lebih mengutamakan keselamatannya termasuk penguatan fisiknya sebelum melaksanakan pendakian," kata Andi Sultan.
Kepala Kantor Basarnas Makassar Muhammad Arif Anwar menegaskan dalam apel pembukaan Siaga SAR Merah Putih di Desa Lembanna bahwa tujuan pengamanan ini untuk memberi rasa aman kepada seluruh pendaki.
"Siaga Merah Putih ini adalah gelaran tahunan. Setiap tahun jumlah pendaki yang memadati Gunung Bawakaraeng untuk merayakan HUT Kemerdekaan RI semakin meningkat. Maka ini perlu pengawalan," tuturnya.
- Penulis :
- Shila Glorya