Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Warga Dusun Bandealit Akhirnya Nikmati Listrik Pertama Kali di HUT ke-80 RI

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Warga Dusun Bandealit Akhirnya Nikmati Listrik Pertama Kali di HUT ke-80 RI
Foto: Bupati Jember Muhammad Fawait saat berdialog dengan anak-anak di Dusun Bandealit, Sabtu (16/8/2025) sore (sumber: Diskominfo Jember)

Pantau - Warga Dusun Bandealit di kawasan Taman Nasional Meru Betiri (TNMB), Jember, untuk pertama kalinya menikmati penerangan listrik bertepatan dengan HUT ke-80 Republik Indonesia pada Minggu, 17 Agustus 2025.

Peresmian Listrik Perdana di Tengah Perayaan Kemerdekaan

Peresmian listrik dilakukan di Dusun Bandealit, Desa Andongrejo, Kecamatan Tempurejo, dengan kapasitas 900 VA.

"Setelah puluhan tahun hidup tanpa penerangan listrik, masyarakat setempat akhirnya merasakan terang di rumah mereka," kata Bupati Jember Muhammad Fawait.

Menurutnya, sebanyak 350 kepala keluarga kini dapat menikmati fasilitas dasar yang selama ini hanya menjadi impian.

"Dengan masuknya aliran listrik, sebanyak 350 kepala keluarga kini dapat menikmati fasilitas dasar yang selama ini hanya menjadi impian," tutur Bupati Fawait.

Bupati Jember juga menyampaikan apresiasi kepada TNI, Polri, Perhutani, TN Meru Betiri, dan seluruh pihak yang mendukung terwujudnya listrik di Bandealit.

"Setelah 80 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia, hari ini warga Bandealit akhirnya merasakan kemerdekaan dari kegelapan. Ini perjuangan panjang yang akhirnya membuahkan hasil," katanya.

Ia menegaskan bahwa listrik bukan hanya penerangan, tetapi juga simbol hadirnya negara bagi masyarakat di wilayah terpencil.

Harapan Baru dan Pembangunan Lanjutan

Pemkab Jember berkomitmen melanjutkan pembangunan di Bandealit dengan peningkatan infrastruktur jalan dan penyediaan Penerangan Jalan Umum (PJU) untuk mendukung mobilitas warga.

"Bandealit adalah bagian dari Kabupaten Jember, bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia. Maka pembangunan harus sampai di sini," kata Gus Fawait.

Ia menuturkan bahwa perjuangan menghadirkan listrik ke Bandealit tidak mudah, namun dukungan pemerintah pusat di bawah Presiden Prabowo Subianto membuat infrastruktur dasar bisa diwujudkan.

"Di era Presiden Prabowo, jalan di Bandealit sudah bagus, listrik sudah masuk. Maka tugas bersama adalah menjaga semua aset itu, agar manfaatnya bisa terus dirasakan untuk generasi mendatang," ujarnya.

Masuknya listrik menumbuhkan harapan baru bagi masyarakat. Anak-anak kini bisa belajar dengan penerangan layak, aktivitas warga lebih produktif, dan roda ekonomi diharapkan bergerak lebih cepat.

Penulis :
Arian Mesa