billboard mobile
HOME  ⁄  Nasional

Tiga Daerah di Sumsel Masuk Zona Merah Karhutla, BPBD: Kasus Meningkat dan Pemantauan Diperketat

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Tiga Daerah di Sumsel Masuk Zona Merah Karhutla, BPBD: Kasus Meningkat dan Pemantauan Diperketat
Foto: Personel tim satgas melakukan pemadaman karhutla di Desa Suka Jadi, Kabupaten Muara Enim, Sumsel (sumber: BPBD Muara Enim)

Pantau - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan menetapkan tiga daerah masuk zona merah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yaitu Ogan Ilir dengan 89 kejadian, Musi Banyuasin 34 kejadian, dan Muara Enim 31 kejadian, berdasarkan peningkatan kasus yang terpantau.

"Daerah yang masuk zona merah kini menjadi tiga daerah yakni Ogan Ilir dengan 89 kejadian, Musi Banyuasin 34 kejadian, dan Muara Enim 31 kejadian," ungkapnya.

Pernyataan tersebut disampaikan Kabid Penanganan Darurat BPBD Sumsel Sudirman di Palembang, Senin.

Pemetaan Zona dan Sebaran Kasus

BPBD Sumsel menjelaskan penambahan zona merah terjadi akibat meningkatnya jumlah kasus di tiga daerah tersebut.

Secara kecamatan, kasus terbanyak tercatat di Indralaya Utara (Ogan Ilir) dengan 45 kejadian.

Disusul Kecamatan Rantau Bayur (Banyuasin) dengan 17 kejadian, Sungai Rotan (Muara Enim) 14 kejadian, Pemulutan (Ogan Ilir) 11 kejadian, dan Pemulutan Barat (Ogan Ilir) 9 kejadian.

Zona oranye berada di Kabupaten Banyuasin dengan 24 kejadian dan Ogan Komering Ilir (OKI) 22 kejadian.

Zona kuning meliputi Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) 12 kejadian, Musi Rawas 5 kejadian, Palembang 4 kejadian, OKU Timur 2 kejadian, Lahat 2 kejadian, Empat Lawang 1 kejadian, Lubuklinggau 1 kejadian, dan Prabumulih 1 kejadian.

Zona hijau tercatat di Kota Pagaralam, OKU, dan OKU Selatan.

Upaya Penanggulangan dan Pemantauan

BPBD Sumsel menyebut penanggulangan Karhutla dilakukan melalui pembasahan lahan di beberapa wilayah gambut.

Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) telah dilaksanakan dua periode yaitu 13–18 Juli 2025 dan 29 Juli–2 Agustus 2025.

Pemantauan wilayah rawan Karhutla dilakukan secara harian oleh BPBD di berbagai daerah.

BPBD menegaskan koordinasi lintas instansi terus diperkuat untuk mempercepat respons di titik rawan.

Penulis :
Shila Glorya