Pantau - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Chusnunia Chalim, meminta pemerintah segera membenahi tata kelola imigrasi sebagai langkah penting untuk mendukung pertumbuhan sektor pariwisata nasional.
Imigrasi Harus Menjadi Penunjang Bukan Penghambat
Chusnunia menyoroti berbagai kasus viral sepanjang tahun 2025 yang melibatkan oknum imigrasi dan mencoreng citra institusi tersebut di mata publik.
"Sepanjang tahun 2025 kita membaca pemberitaan kasus-kasus viral yang melibatkan oknum imigrasi," ungkapnya.
Kasus yang dimaksud antara lain dugaan keterlibatan oknum imigrasi membantu gengster Rusia dalam aksi pemerasan dan penganiayaan, pemerasan terhadap warga negara Tiongkok, serta praktik suap dalam pengurusan calling for visa.
Ia menekankan bahwa kondisi ini harus segera dibenahi agar sistem imigrasi dapat mendukung masuknya wisatawan mancanegara ke Indonesia.
Meski demikian, Chusnunia mengapresiasi langkah cepat Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam menindak tegas oknum-oknum yang terlibat.
Ia menyatakan tata kelola imigrasi yang baik sangat penting untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan asing.
Dorong Citra Positif dan Pertumbuhan Ekonomi Melalui Pariwisata
Chusnunia menyebut bahwa kebijakan imigrasi yang ramah wisatawan akan berdampak besar terhadap peningkatan kunjungan.
"Perbaikan sektor imigrasi dapat berkontribusi signifikan terhadap peningkatan pariwisata nasional terlebih dengan dukungan kebijakan imigrasi yang ramah wisatawan serta peningkatan kualitas layanan imigrasi di bandara dan pelabuhan dapat memberikan pengalaman yang lebih baik bagi wisatawan," katanya.
Ia juga mengungkapkan bahwa berdasarkan data, tren kunjungan wisatawan asing ke Indonesia sepanjang tahun 2025 sedang mengalami peningkatan.
Selain itu, perjalanan wisatawan domestik juga menunjukkan tren naik, yang turut memberikan dorongan positif bagi pemulihan sektor pariwisata.
Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya pembenahan sektor imigrasi dilakukan secara berkelanjutan.
"Kami menaruh harapan besar agar jumlah kunjungan wisatawan mancanegara terus meningkat seiring dengan semakin membaiknya citra pariwisata Indonesia di mata dunia dengan demikian diperlukan tanggung jawab kolektif dalam menjamin keamanan dan keselamatan para wisatawan," tutupnya.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
