Pantau - Kapolres Kabupaten Lingga, Polda Kepulauan Riau, AKBP Pahala Martua Nababan memastikan bahwa situasi di Lapas Kelas III Dabo Singkep telah kembali kondusif pascakeributan antar narapidana yang terjadi pada Selasa (19/8/2025).
Keributan dipicu oleh tuntutan sejumlah narapidana pindahan dari Lapas Kelas II A Batam dan Lapas Tanjungpinang yang meminta dikembalikan ke tempat penahanan asal.
“Sampai saat ini, personel Polres Lingga dan Polsek Dabo Singkep masih siaga di Lapas Kelas III Dabo Singkep untuk menjaga situasi tetap kondusif,” ungkap AKBP Pahala.
Kronologi dan Penanganan Keributan
Insiden keributan terjadi sekitar pukul 10.00 WIB di dalam area Lapas Kelas III Dabo Singkep.
Pihak lapas kemudian menghubungi Polres Lingga dan Polsek Dabo Singkep pada pukul 11.39 WIB untuk meminta bantuan pengamanan.
Wakapolres Lingga Kompol Darmin bersama Kapolsek Dabo Singkep langsung menuju lokasi dan melakukan negosiasi dengan narapidana.
Hasil negosiasi menunjukkan bahwa para narapidana merasa tidak mendapatkan hak mereka sebagai warga binaan dan menuntut dikembalikan ke Lapas Tanjungpinang.
“Sesuai keterangan dari kalapas, para narapidana yang baru sekitar 2 minggu dipindahkan dari Lapas Batam dan Lapas Tanjungpinang ribut minta dikembalikan ke Lapas Tanjungpinang,” jelas Kapolres.
Sebanyak 33 narapidana sebelumnya dipindahkan dari Lapas Batam dan Tanjungpinang ke Lapas Dabo Singkep.
Pemindahan Narapidana dan Pengamanan Lanjutan
Sebanyak 11 narapidana dari total tersebut akhirnya diputuskan untuk dipindahkan kembali ke Lapas Tanjungpinang pada hari yang sama.
Untuk menjaga keamanan sebelum pemindahan, mereka sempat dititipkan di Rutan Polres Lingga.
“Pukul 14.15 WIB situasi di Lapas III Dabo Singkep sudah dalam keadaan kondusif dan terkendali,” tegas AKBP Pahala.
Sebelas narapidana tersebut diberangkatkan ke Lapas Tanjungpinang menggunakan kapal umum dari Lingga.
Dari 11 narapidana yang dipindahkan, 7 orang terlibat kasus narkotika, 2 orang kasus pencabulan, dan 2 orang kasus pencurian.
Polres Lingga mengerahkan enam personel yang dipimpin oleh satu perwira untuk melakukan pengawalan selama proses pemindahan narapidana.
“Kepolisian siap membantu pihak lapas guna melakukan pengamanan dan pengawalan terhadap narapidana. Termasuk pengamanan dan penempatan personel di Lapas Dabo,” ujar Kapolres.
Sementara itu, Kepala Lapas Kelas III Dabo Singkep, Jaka Putra, belum memberikan pernyataan resmi terkait penyebab pasti kericuhan.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
