Pantau - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Kramat Jati membentuk tim Praja Siaga guna memperkuat pengawasan dan pengendalian gangguan ketertiban umum di wilayahnya.
Praja Siaga Diperkuat 10 Anggota Satpol PP
Komandan Satpol PP Kecamatan Kramat Jati, Endarwanto, mengatakan pembentukan tim ini merupakan langkah inovasi dalam menjaga ketertiban lingkungan.
" Kami melakukan inovasi baru dengan membentuk Praja Siaga untuk mengawasi dan melakukan pengendalian gangguan ketertiban umum di wilayah Kramat Jati," ungkapnya.
Tim Praja Siaga diperkuat oleh 10 anggota Satpol PP yang masing-masing bertugas menjaga ketertiban di RW 01 hingga RW 10.
Setiap anggota ditempatkan sebagai person in charge (PIC) di 2 hingga 3 RW, sehingga pengawasan dapat dilakukan secara lebih terarah.
Endarwanto menjelaskan, "Nantinya, para anggota Satpol PP berkolaborasi dengan pengurus warga, seperti RT/RW untuk koordinasi menjaga wilayah."
Kolaborasi ini diharapkan mampu memperkuat ketertiban dengan pendekatan humanis dan persuasif, serta menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.
"Situasi yang tertib, aman, tentram dan teratur merupakan suatu kebutuhan warga bersama. Tentunya kondisi ini dapat meningkatkan nilai ekonomis suatu wilayah," ucapnya.
Selain mencegah gangguan ketertiban, penempatan anggota juga berfungsi sebagai sarana sosialisasi program pemerintah secara berkelanjutan.
Contoh Penerapan dan Apresiasi Warga
Salah satu contoh penerapan Praja Siaga dilakukan di RT 001/RW 10 Kelurahan Cawang.
Tim bersama pengurus warga melakukan penertiban secara persuasif dengan memberikan edukasi serta kartu kuning bagi pelanggar aturan.
Ketua RW 01 Kelurahan Cawang, Jayadi, menyampaikan apresiasi atas pembentukan tim tersebut.
"Semoga dengan adanya pengawasan dari Satpol PP, baik kecamatan dan kelurahan, wilayah RW 01 khususnya semakin baik, rapi dan jauh dari gangguan ketertiban umum," ujarnya.
- Penulis :
- Aditya Yohan
