Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Komjen Pol. Eddy Hartono Resmi Dilantik Presiden Prabowo sebagai Kepala BNPT Gantikan Rycko Amelza

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Komjen Pol. Eddy Hartono Resmi Dilantik Presiden Prabowo sebagai Kepala BNPT Gantikan Rycko Amelza
Foto: (Sumber: Suasana acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Kepala BNPT yang baru beserta pejabat lainnya oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Senin (25/8/2025). ANTARA/HO-BPMI Sekretariat Presiden.)

Pantau - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara resmi melantik Komisaris Jenderal Polisi Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) yang baru dalam upacara kenegaraan di Istana Negara, Jakarta, Senin pagi, 25 Agustus 2025.

Eddy Hartono menggantikan Komjen Pol. Prof. Rycko Amelza Dahniel, sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 117/TPA Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Jabatan Tinggi di Lingkungan BNPT.

Dalam pelantikan tersebut, Eddy Hartono bersama pejabat lainnya mengucapkan sumpah jabatan di hadapan Presiden Prabowo.

"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," ucap Eddy.

Dilantik Bersama Sejumlah Pejabat Tinggi dan Duta Besar

Pelantikan Komjen Eddy Hartono sebagai Kepala BNPT dilangsungkan bersamaan dengan pelantikan sejumlah pejabat tinggi negara lainnya.

Di antaranya, Irjen Pol. Suyudi Ario Seto dilantik sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Laksamana Madya TNI (Purn.) Didit Herdiawan Ashaf sebagai Kepala Badan Otorita Pengelola Pantai Utara Jawa, serta Darwin Trisna Djajawinata dan Suhajar Diantoro sebagai wakilnya.

Turut dilantik Brian Yuliarto sebagai Kepala Badan Industri Mineral dan Suharto sebagai Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial.

Pada kesempatan yang sama, Presiden Prabowo juga melantik beberapa duta besar Republik Indonesia untuk negara sahabat dan organisasi internasional, yakni:

  • Tofery Primada Soetikno (Meksiko)
  • Dwisuryo Indroyo Soesilo (Amerika Serikat)
  • Andhika Chrisnayudhanto (Brazil)
  • Abdul Kadir Jaelani (Jerman)
  • Judha Nugraha (Uni Emirat Arab)
  • Imam As’ari (Ekuador)

Umar Hadi (Perwakilan Tetap RI untuk PBB dan organisasi internasional di New York serta International Seabed Authority)

Sidharto Reza Suryodipuro (Perwakilan Tetap RI untuk PBB, WTO, dan organisasi internasional di Jenewa)

Setelah mengucapkan sumpah, seluruh pejabat menandatangani berita acara pelantikan, termasuk Eddy Hartono yang menandatangani bersama Presiden Prabowo.

Presiden kemudian menyalami satu per satu pejabat yang baru saja dilantik.

Dihadiri Pejabat Tinggi Negara dan Menteri Kabinet

Upacara pelantikan ini turut dihadiri oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Sejumlah menteri dari Kabinet Merah Putih juga hadir dalam acara tersebut, di antaranya:

  • Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin
  • Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid
  • Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian
  • Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto
  • Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan
  • Menteri Sosial Saifullah Yusuf
  • Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman
  • Menteri Kebudayaan Fadli Zon

Selain itu, tampak hadir pula pejabat tinggi negara lainnya seperti Ketua MPR RI Ahmad Muzani, Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Kepala BIN M. Herindra, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.

Penulis :
Aditya Yohan