Pantau - Pemerintah Indonesia tengah mengupayakan pembangunan Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi yang ditargetkan mulai beroperasi pada musim haji tahun 2028.
"Rencananya sebagian dari Kampung Haji ini sudah bisa digunakan pada musim haji 2028," ujar Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Dahnil Anzar Simanjuntak dalam rapat koordinasi penyelenggaraan ibadah haji Provinsi Sumatera Barat di Padang, Sabtu (30/8/2025).
Rencana pembangunan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan efisiensi bagi jamaah haji Indonesia.
Kampung Haji Bukan Sewa, Akan Jadi Milik Indonesia
CEO Danantara, Rosan Roeslani, bersama Kepala BP Haji Mochamad Irfan Yusuf, telah melakukan kunjungan ke Arab Saudi untuk meninjau calon lokasi Kampung Haji seluas 80 hektare.
Namun, lokasi pasti pembangunan masih dalam tahap pencarian dengan mempertimbangkan berbagai aspek penting.
Dahnil menjelaskan bahwa Presiden Prabowo telah menginstruksikan agar Kampung Haji bisa menampung hingga 200.000 jamaah dalam satu kawasan yang tersentralisasi.
"Presiden sudah memberikan instruksi agar Kampung Haji bisa menampung 200.000 jamaah haji, sehingga jamaah tersentralisasi di satu titik," ungkapnya.
Dalam pertemuan antara Presiden Prabowo dan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Pangeran Mohammed Bin Salman Bin Abdulaziz Al Saud (MBS), disepakati bahwa Kampung Haji akan menjadi milik Indonesia, bukan berupa sistem sewa.
Kurangi Biaya dan Waktu Tunggu Haji
Selain meningkatkan layanan, pembangunan Kampung Haji diharapkan dapat menurunkan biaya haji serta mengurangi masa tunggu.
Fasilitas yang akan dibangun di Kampung Haji mencakup hotel, rumah sakit, dan layanan pendukung lainnya dalam satu kawasan terpadu.
"Ya mudah-mudahan kalau kita sudah punya Kampung Haji, bisa menekan biaya haji karena semuanya one stop services," ujar Dahnil.
Langkah strategis ini diharapkan menjadi solusi jangka panjang dalam pengelolaan ibadah haji sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai negara dengan kuota jamaah haji terbesar di dunia.
- Penulis :
- Aditya Yohan
