Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Penyerangan Brutal Mapolres Jaktim: Enam Polisi Terluka dan Puluhan Kendaraan Terbakar

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Penyerangan Brutal Mapolres Jaktim: Enam Polisi Terluka dan Puluhan Kendaraan Terbakar
Foto: (Sumber: Kondisi Markas Polres Metro Jakarta Timur setelah diserang ratusan massa, Rabu (3/9/2025). (ANTARA/Siti Nurhaliza).)

Pantau - Enam anggota kepolisian Polres Metro Jakarta Timur mengalami luka dalam aksi penyerangan brutal oleh massa di kantor Mapolres Jaktim pada Sabtu dini hari, 30 Agustus 2025.

Kasat Reskrim Polres Metro Jaktim, AKBP Dicky Fertoffan, menyatakan bahwa lima anggota terluka saat berada di markas, dan satu anggota lainnya terkena lemparan batu saat berada di rumah Uya Kuya.

"Kalau anggota, ada lima orang (terluka) di Mako. Kalau di rumah Uya Kuya, terdapat satu orang terkena lemparan batu," ungkapnya saat dikonfirmasi di Jakarta pada Rabu.

Polisi Masih Selidiki Motif Penyerangan

Pihak kepolisian belum dapat memastikan motif pasti dari penyerangan tersebut.

AKBP Dicky menyebut dua kemungkinan motif di balik serangan tersebut, yakni amarah massa akibat tewasnya seorang pengemudi ojek online (ojol) yang dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob di Tanah Abang, atau kemungkinan aksi ini memang telah direncanakan secara terorganisir.

"Masih kami lakukan penyelidikan mendalam," ujarnya.

Kepolisian saat ini juga tengah mengusut pelaku perusakan terhadap sejumlah mobil dinas Polri serta bangunan kantor Mapolres Metro Jaktim yang menjadi sasaran serangan.

Situasi Mencekam dan Lima Polsek Juga Diserang

Ratusan massa menyerang kantor Polres Metro Jakarta Timur dengan melempari gedung menggunakan batu dan benda keras lainnya.

Penyerangan itu menyebabkan puluhan kendaraan, baik mobil maupun sepeda motor, yang terparkir di depan gedung Mapolres terbakar.

Situasi di sekitar markas kepolisian menjadi mencekam, terlebih saat massa melemparkan molotov ke area dalam markas secara berulang kali.

Selain Polres Metro Jaktim, lima kantor Polsek lainnya di wilayah Jakarta Timur juga diserang massa, yakni Polsek Matraman, Polsek Makasar, Polsek Ciracas, Polsek Jatinegara, dan Polsek Cipayung.

AKBP Dicky Fertoffan menegaskan bahwa pihak kepolisian akan mengambil langkah hukum terhadap para pelaku.

"Semua yang terlibat dalam perusakan dan penyerangan Markas Polres Jaktim akan kita proses sesuai hukum yang berlaku," tegasnya.

Penulis :
Aditya Yohan