
Pantau - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Melki Laka Lena, menegaskan bahwa pelaksanaan Tour de Entete 2025 bukan hanya sekadar ajang olahraga, tetapi memiliki dampak strategis bagi masyarakat dan pembangunan wilayah kepulauan di NTT.
"Tour de Entete bukan sekadar olahraga, tetapi memiliki dampak strategis bagi kita masyarakat di NTT," ungkap Melki.
Dampak tersebut meliputi penguatan sektor sport tourism dan promosi pariwisata NTT di level nasional maupun internasional.
Dorong Ekonomi Lokal dan Libatkan Generasi Muda
Rute balap sepeda ini akan melintasi tiga pulau besar, menampilkan kekayaan panorama alam serta budaya khas NTT.
Event ini juga diproyeksikan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, karena titik start hingga finis akan menjadi pusat aktivitas masyarakat.
Aktivitas ekonomi yang menyertai ajang ini meliputi bazar kuliner, kerajinan tangan, dan promosi produk unggulan daerah yang secara langsung berdampak pada peningkatan pendapatan masyarakat.
"Event ini menumbuhkan minat balap sepeda di kalangan generasi muda NTT, sekaligus menjadi inspirasi untuk menggeluti olahraga secara serius," tambah Melki.
Selain ajang kompetisi, Tour de Entete juga dijadikan momentum edukasi bagi generasi muda, dengan melibatkan mereka dalam berbagai peran seperti pendampingan peserta, pelayanan wisatawan, serta pengelolaan acara.
Kegiatan ini dinilai dapat memperkaya pengalaman dan membangun rasa percaya diri para pemuda NTT.
Lintasi Timor, Sumba, dan Flores, Berakhir di Labuan Bajo
Tour de Entete 2025 akan dimulai pada 10 September dan berakhir pada 21 September di Labuan Bajo, Manggarai Barat.
Adapun rute akan melintasi tiga pulau utama di Provinsi NTT:
- Pulau Timor, dimulai dari Kota Kupang hingga perbatasan RI–Timor Leste.
- Pulau Sumba, menampilkan kekayaan budaya dan alam khas Sumba.
- Pulau Flores, dimulai dari Larantuka (ujung timur) hingga Labuan Bajo (ujung barat).
Gubernur menyampaikan bahwa seluruh persiapan telah dilakukan demi menyukseskan ajang internasional ini.
"Jika Tour de Entete sukses, kami akan terus menggelar event internasional lain, seperti lari, turnamen memancing, dan fashion week. Ini awal kebangkitan pariwisata dan ekonomi NTT," tegas Melki.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf