
Pantau - Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya (Pemprov PBD) mulai menerapkan program dokter mobile di Kabupaten Raja Ampat sebagai langkah konkret untuk mengoptimalkan layanan kesehatan di wilayah tersebut.
Dokter Spesialis Turun Langsung Layani Ribuan Pasien
Program ini dijalankan oleh tim dari Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat Daya yang turun langsung bersama dokter spesialis, seperti dokter penyakit dalam, dokter anak, serta tenaga kesehatan pendukung lainnya.
Kepala Bidang Layanan Kesehatan dan Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi PBD, dr. Susi Wanane, menjelaskan bahwa program ini menyasar masyarakat di daerah yang sulit dijangkau dan belum memiliki tenaga dokter spesialis.
Kabupaten Raja Ampat menjadi lokasi terakhir dari lima wilayah di Papua Barat Daya yang dikunjungi oleh tim dokter mobile.
Pelaksanaan layanan dipusatkan di Klinik Waisai, dengan target mencapai 400 pasien dari total sekitar seribu pasien yang dituju dalam program ini.
Pasien yang memerlukan penanganan lebih lanjut akan dirujuk ke puskesmas dan dapat menerima rujukan lanjutan ke fasilitas kesehatan yang lebih lengkap.
Layanan Terpadu dari Posyandu Besar hingga Cek Kesehatan Gratis
Pelayanan dokter mobile ini sudah menjadi program rutin sejak terbentuknya Provinsi Papua Barat Daya tiga tahun lalu.
Menurut dr. Susi, layanan ini terintegrasi dengan berbagai program kesehatan lainnya, seperti pengobatan gratis dan Cek Kesehatan Gratis (CKG).
Masyarakat dari berbagai kelompok usia, mulai dari balita, anak sekolah, remaja, ibu hamil, hingga lansia, dapat mengakses layanan ini.
Pelayanan dikemas menyerupai posyandu besar yang melibatkan langsung dokter spesialis, bukan hanya dokter umum.
Selain tenaga kesehatan dari provinsi, program ini juga melibatkan petugas kesehatan dari kabupaten dan puskesmas setempat.
Tenaga medis yang terlibat mencakup dokter umum, analis laboratorium, tenaga gizi, dan tenaga kesehatan masyarakat.
dr. Susi berharap, program dokter mobile ini dapat memberikan layanan kesehatan yang lebih baik, merata, dan berkualitas bagi seluruh masyarakat Papua Barat Daya.
- Penulis :
- Aditya Yohan