HOME  ⁄  Nasional

Gerhana Bulan Total akan Hiasi Langit Sumatera Selatan pada 7–8 September 2025, BMKG: Fenomena Blood Moon Terlihat Jelas

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Gerhana Bulan Total akan Hiasi Langit Sumatera Selatan pada 7–8 September 2025, BMKG: Fenomena Blood Moon Terlihat Jelas
Foto: (Sumber: Ilustrasi gerhana bulan. ANTARA/ HO- BMKG Sumsel.)

Pantau - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Provinsi Sumatera Selatan mengumumkan akan terjadi gerhana bulan total atau blood moon yang dapat disaksikan mulai Minggu malam, 7 September 2025, hingga Senin dini hari, 8 September 2025.

Bulan Merah Akan Tampak Dramatis di Langit Sumsel

Kepala BMKG Sumatera Selatan, Wandayantolis, menyampaikan bahwa gerhana bulan total terjadi ketika bulan masuk sepenuhnya ke dalam bayangan inti (umbra) bumi.

Dalam fase ini, cahaya matahari yang masih mengenai permukaan bulan hanya tersisa komponen merah-oranye akibat pembiasan atmosfer, sehingga menghasilkan tampilan bulan berwarna merah dramatis yang dikenal sebagai blood moon.

BMKG memastikan bahwa fenomena ini akan dapat diamati dari seluruh wilayah di Provinsi Sumatera Selatan dari awal hingga akhir, selama cuaca mendukung.

Bulan telah terbit sejak pukul 17.43 hingga 17.53 WIB di wilayah tersebut, sehingga posisi pengamatan berada dalam kondisi ideal, terutama saat fase puncak gerhana.

Jadwal Lengkap dan Durasi Gerhana Bulan Total di Sumatera Selatan

BMKG merinci waktu kejadian gerhana dalam waktu Indonesia bagian barat (WIB) sebagai berikut:

  • P1 (Penumbra mulai): pukul 22.26 WIB, Minggu malam
  • U1 (Sebagian mulai): pukul 23.26 WIB, Minggu malam
  • U2 (Total mulai): pukul 00.30 WIB, Senin dini hari
  • Puncak gerhana: pukul 01.11 WIB, Senin dini hari
  • U3 (Total berakhir): pukul 01.53 WIB, Senin dini hari
  • U4 (Sebagian berakhir): pukul 02.56 WIB, Senin dini hari
  • P4 (Penumbra berakhir): pukul 03.56 WIB, Senin dini hari

Durasi total gerhana berlangsung selama sekitar 5 jam 26 menit, dengan fase sebagian selama 3 jam 29 menit, dan fase totalitas—saat bulan tampak merah sepenuhnya—berlangsung selama 1 jam 22 menit.

Saat fase totalitas (00.30–01.53 WIB), bulan akan berada pada ketinggian antara 31° hingga 39° di langit barat–barat daya.

Imbauan BMKG untuk Pengamatan Aman

BMKG mengimbau masyarakat Sumatera Selatan untuk memanfaatkan momen langka ini sebagai edukasi astronomi dan pengalaman visual yang unik.

Namun, masyarakat diminta tetap menjaga keselamatan saat melakukan pengamatan di ruang terbuka, terutama pada malam hingga dini hari.

Penulis :
Ahmad Yusuf