Pantau - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) mengalokasikan anggaran sebesar Rp31 miliar khusus untuk mendukung Program Unggulan Bersekolah Gratis (PUBG) di Kepulauan Nias mulai tahun ajaran baru 2026-2027.
Sekolah Gratis Mulai 2026
"Yang dianggarkan Rp31 miliar, khusus program unggulan bersekolah gratis di Kepulauan Nias," tutur perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi Sumut Faisyal Hartawan Isma saat temu pers di Kantor Gubernur Sumut, Jumat.
Program ini memastikan tidak ada lagi pungutan seperti Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) maupun biaya lain yang selama ini membebani orang tua siswa di Kepulauan Nias.
" Tidak ada lagi pungutan apapun. Uang sekolah, uang baju, uang buku, dan lain-lain tidak ada lagi. Semua gratis. Kalau sudah jalan ini, maka SPP nihil. Mudah-mudahan berjalan lancar," ujar Faisyal.
Data Dinas Pendidikan Pemprov Sumut mencatat terdapat 144 SMA/SMK di Kepulauan Nias yang tersebar di lima kabupaten/kota.
PUBG akan dimulai secara bertahap dan Kepulauan Nias ditetapkan sebagai daerah pertama penerapan program unggulan Gubernur Sumut Bobby Nasution.
"PUBG ini akan dilaksanakan pada tahun ajaran baru tahun depan, yaitu 2026-2027," tutur Faisyal.
Studi Kelayakan dan Dukungan Internet Gratis
Saat ini program masih dalam tahap studi kelayakan dan survei untuk memastikan skema, penganggaran, serta aspek teknis lain sebelum dituangkan dalam peraturan gubernur.
"Dari sini nanti kita tahu berapa anggaran yang kita butuhkan, berapa per siswanya karena SPP itu beda-beda setiap sekolah. Yang sudah ditanggung dana BOS (bantuan operasional sekolah) atau program lainnya agar tidak tumpang tindih," tegas Faisyal.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumut, Erwin Hotmansah Harahap, menyebutkan program PUBG akan berjalan beriringan dengan penyediaan internet gratis bagi siswa SMA/SMK di Kepulauan Nias.
"Untuk Nias, kita sedang menunggu hasil surveinya. Kemudian kita sinkronkan dengan program internet gratis Kominfo (Komunikasi dan Informatika). Jadi akan lebih tepat sasaran," katanya.
Pemprov Sumut juga akan memperluas survei internet gratis ke 33 kabupaten/kota di Sumatera Utara.
"Pekan ini, staf kami sudah ke lapangan. Jadi ada delapan kota di Sumatera Utara pada 2026 dahulu, dan kita siapkan area khusus internet gratis. Jadi silahkan masyarakat menikmati," tuturnya.
- Penulis :
- Arian Mesa
