
Pantau - Polda Papua menyiagakan 1.128 personel untuk mengamankan rapat pleno penetapan gubernur dan wakil gubernur terpilih yang akan digelar KPU Papua di kawasan Holtekamp, Jayapura, pasca putusan Mahkamah Konstitusi pada 17 September 2025.
Rincian Kekuatan Pengamanan
Sebanyak 328 personel berasal dari Polresta Kota Jayapura, 307 personel dari Polres Sentani, serta 493 personel dari Polda Papua termasuk pasukan cadangan.
"Personel itu selain mengamankan tempat pelaksanaan rapat pleno KPU Papua yang berlokasi di kawasan Holtekamp, Jayapura juga melakukan patroli guna memberikan rasa aman di masyarakat," ungkap Kabid Humas Polda Papua Kombes Cahyo Sukarnito.
Rapat pleno yang akan digelar KPU Papua merupakan tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi terkait pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) di sejumlah wilayah.
Situasi Keamanan Terkini
Kabid Humas Polda Papua menyatakan bahwa kondisi keamanan di Provinsi Papua, termasuk Kota Jayapura, saat ini cukup kondusif.
"Masyarakat diharapkan tidak mudah terprovokasi dengan berbagai isu yang dapat mengganggu keamanan," harap Kombes Cahyo Sukarnito.
Polda Papua menegaskan langkah pengamanan ini dilakukan untuk memastikan rapat pleno berjalan lancar dan masyarakat tetap merasa aman.
- Penulis :
- Arian Mesa