Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Pelindo Canangkan Rehabilitasi Mangrove di Bone, Dorong Pelabuhan Ramah Lingkungan dan Sejahterakan Masyarakat

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Pelindo Canangkan Rehabilitasi Mangrove di Bone, Dorong Pelabuhan Ramah Lingkungan dan Sejahterakan Masyarakat
Foto: (Sumber: Suasana penanaman pohon yang dilakukan jajaran Pelindo Regional 4 dan pemerintah kabupaten Bone di Sulsel. ANTARA/ HO- PLN UIP Sulawesi)

Pantau - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 resmi mencanangkan program rehabilitasi mangrove di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, pada tahun 2025 sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam menjaga kelestarian lingkungan pesisir.

Program bertema “Pelabuhan Hijau Masyarakat Sejahtera” ini dilaksanakan serentak di seluruh wilayah kelolaan Pelindo Regional bertepatan dengan peringatan Hari Maritim Nasional.

"Hal ini bertepatan dengan peringatan Hari Maritim Nasional, sebagai aksi nyata yang dilakukan secara serentak di seluruh wilayah kelolaan Pelindo Regional," ungkap perwakilan Pelindo.

Komitmen Pelindo dalam Pelestarian Lingkungan Pesisir

Program rehabilitasi mangrove ini merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pelindo.

Kegiatan ini ditujukan untuk mendukung program pemerintah dalam merehabilitasi kawasan pesisir dan menjaga keseimbangan ekosistem laut.

Rehabilitasi ini juga bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat pesisir melalui pelestarian lingkungan yang berkelanjutan.

Wakil Bupati Bone, Andi Akmal Pasluddin, menyampaikan apresiasinya atas terpilihnya Bone sebagai lokasi utama kegiatan.

"Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut, sehingga mendapatkan manfaat ekonomi dari ekosistem mangrove," ujarnya.

Kepala UPT Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Ulubila DLHK Sulsel, Andi Ariadi, menekankan pentingnya melihat penanaman mangrove sebagai investasi jangka panjang.

"Mangrove bukan hanya pohon yang kita tanam hari ini, tapi memang warisan ekologis bagi generasi mendatang. Kami mengapresiasi kolaborasi Pelindo bersama pemerintah daerah dalam menjaga kelestarian lingkungan," ungkapnya.

Pelabuhan sebagai Contoh Keberlanjutan Lingkungan

General Manager Pelindo Regional 4 Makassar, Iwan Sjarifuddin, menjelaskan bahwa penanaman mangrove bukan hanya seremoni simbolis.

"Pelabuhan bukan hanya menjadi pintu gerbang ekonomi, tetapi juga harus menjadi contoh dalam menjaga keberlanjutan lingkungan," tegasnya.

Ia juga menekankan bahwa mangrove memiliki fungsi ekologis penting.

Fungsi tersebut antara lain melindungi kawasan pesisir dari abrasi, menjaga kualitas air, serta menjadi habitat alami bagi berbagai biota laut.

Dengan rehabilitasi ini, Pelindo berharap pembangunan pelabuhan tetap selaras dengan pelestarian alam.

Dampaknya diharapkan dapat langsung dirasakan oleh masyarakat pesisir dalam bentuk peningkatan kesejahteraan.

Penulis :
Aditya Yohan