
Pantau - Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, melakukan pendataan lahan untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di kawasan bantaran sungai sebagai bentuk dukungan terhadap program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG).
Penjabat Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Arbert Tombak, menegaskan pentingnya aspek keterjangkauan dan pemberdayaan masyarakat lokal dalam pembangunan SPPG di wilayah tersebut.
"Pembangunan SPPG di wilayah bantaran sungai harus memperhatikan aspek keterjangkauan serta pemberdayaan masyarakat setempat, terutama untuk anak-anak kita yang bersekolah di kawasan bantaran sungai," ungkapnya.
Target SPPG dan Manfaat Program MBG
Arbert menyampaikan bahwa hingga saat ini telah terbentuk 15 unit SPPG dari total target 20 unit di Kota Palangka Raya.
Masih dibutuhkan lima unit tambahan agar target kota dapat tercapai.
Ia menekankan bahwa lokasi SPPG harus mudah dijangkau agar pelayanan gizi berjalan optimal.
"Untuk itu, prinsipnya kita dorong pembentukan SPPG baru tetap memegang aturan yang berlaku tanpa mengabaikan potensi lokal dan kondisi di lapangan," tambahnya.
Pemerintah kota juga terus mengupayakan pemanfaatan sumber daya lokal untuk mendukung keberlangsungan program tersebut.
Sekitar 42 ribu siswa dari berbagai jenjang pendidikan di Kota Palangka Raya telah merasakan manfaat dari program MBG.
"Dari target penerima MBG di Kota Palangka Raya yang mencapai 75.117 siswa, sampai saat ini tercatat sekitar 42 ribu sasaran telah tersentuh program ini," jelas Arbert.
Program MBG akan terus diperluas secara bertahap agar seluruh siswa sasaran dapat menerima manfaatnya.
Kendala Distribusi dan Upaya Pemkot
Arbert mengakui adanya kendala dalam distribusi makanan bergizi, terutama di kawasan bantaran sungai.
Jumlah siswa di wilayah tersebut belum memenuhi syarat minimal 1.000 hingga 3.000 penerima untuk membentuk satu unit layanan.
"Kami bersama camat, lurah, dan PKK setempat akan mencari solusi agar anak-anak sekolah di bantaran sungai tetap bisa menikmati layanan MBG," ia menyampaikan.
- Penulis :
- Aditya Yohan