Pantau - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengajak Gerakan Pemuda (GP) Ansor untuk bersinergi dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional dan memperkuat kemandirian ekonomi rakyat melalui sektor pertanian.
Mentan menilai peran pemuda sangat strategis dalam membawa Indonesia menjadi negara adidaya pangan dunia, dan GP Ansor dengan jutaan kadernya dinilai memiliki potensi besar sebagai penggerak utama pembangunan sektor pertanian nasional.
Dalam simposium yang dihadiri pimpinan GP Ansor dari 34 provinsi, Banser, LBH Ansor, dan perangkat ekonomi desa, Mentan menyampaikan visi besarnya agar Indonesia menjadi super power di sektor pangan dengan dukungan nyata dari pemuda.
"Kami ingin pemuda yang mengantarkan Indonesia menjadi negara super power. Aku ingin Ansor ambil bagian menjaga negeri dan menggerakkan ekonomi rakyat. Kalau 8 juta kader GP Ansor bergerak, bisa mengguncang dunia," ungkapnya.
GP Ansor Didorong Bangun Kluster Pertanian dan Peternakan
Mentan mendorong GP Ansor untuk menjadi motor penggerak ekonomi rakyat dengan mengembangkan sektor pertanian yang produktif dan berdaya saing.
Ia menekankan pentingnya mengaktifkan lahan-lahan tidur untuk dijadikan episentrum baru ekonomi desa melalui kegiatan tanam jagung, hilirisasi hasil pertanian, dan pengembangan komoditas unggulan.
"Indonesia dapat menjadi super power, itu lompatannya dari sektor pertanian. Dan GP Ansor dapat menciptakan episentrum ekonomi baru dari sektor pertanian di wilayahnya masing-masing," ia mengungkapkan.
Salah satu bentuk nyata kolaborasi adalah program penanaman jagung seluas 1.000 hektare yang akan menggunakan benih hasil karya pemuda Ansor.
"Ini aku mau kawal. Nanti GP Ansor tanam jagung, gunakan bibit yang telah dihasilkan itu. Siapkan kluster 1.000 hektare, usahakan Januari-Februari panen, aku datang. Kalau ini berhasil, kita sebarkan benihnya ke seluruh Indonesia," tegas Mentan.
Amran juga mendorong pemetaan dan pengaktifan kembali lahan tidur, serta mendukung hilirisasi komoditas seperti kelapa, kakao, dan kacang mete yang saat ini telah menarik investasi hingga Rp371 triliun.
"Mimpi kita ke depan kita lakukan hilirisasi. Ada investasi Rp371 triliun kita hilirisasi kelapa, kakao, kacang mete, dan sebagainya. Oleh karena itu, bangunkan lahan-lahan yang tidur. Saya ingin pemuda Ansor menjadi bagian dari sejarah kebangkitan pertanian Indonesia," katanya.
GP Ansor Siap Menjadi Mitra Strategis Kementerian Pertanian
Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor, Addin Jauharuddin, menyatakan komitmen organisasinya untuk menjadi mitra strategis Kementerian Pertanian dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional.
Salah satu program unggulan GP Ansor adalah pengembangan peternakan ayam terpadu yang tengah dibentuk di 22.800 desa dan kelurahan di seluruh Indonesia.
"Kita ingin mengembangkan peternakan skala 5.000 ekor dengan tiap kabupaten dilengkapi RPU (rumah potong unggas) beserta cold storage dan gudang. Pelan-pelan kita kembangkan hulu-hilirnya dari pabrik DOC, pabrik pakan dari jagung yang ditanam teman-teman. Dengan begini, kita berharap menggerakkan ekonomi desa," jelas Addin.
Gerakan ekonomi desa yang dijalankan GP Ansor bertujuan menciptakan lapangan kerja baru, mendorong pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen, serta memperkuat ketahanan protein nasional.
"Dengan seluruh perangkat yang kita miliki, kita siap menjadi tulang pungguk Pak Menteri untuk mewujudkan swasembada pangan dan menghajar mafia pangan," tandas Addin.
Mentan Andi Amran Sulaiman menutup sambutannya dengan keyakinan kuat terhadap peran strategis GP Ansor dalam sejarah kebangkitan pertanian Indonesia.
"Saya yakin GP Ansor akan menjadi bagian penting dari sejarah besar itu," pungkasnya.
- Penulis :
- Leon Weldrick
